Jakarta (ANTARA) - Produsen mobil Stellantis akan kembali menghentikan operasi di pabrik utama Melfi di Italia selatan minggu depan, seorang perwakilan serikat pekerja mengatakan pada Rabu (1/6).

Marco Lomio, ketua serikat pekerja logam UILM setempat, mengatakan kekurangan chip adalah masalah utama.
​​
Baca juga: Stellantis tingkatkan produksi kendaraan listrik di pabrik Ontario

"Untungnya pabrik telah bekerja secara teratur sepanjang Mei, tetapi ketika chip tidak dikirim, kami tidak dapat membuat mobil," katanya setelah pertemuan antara perusahaan dan perwakilan pekerja lokal, dikutip dari Reuters pada Kamis.

Stellantis mengkonfirmasi pabrik akan menghentikan operasi antara 6-11 Juni karena kekurangan chip.

Lomio dari UILM mengatakan penghentian baru, yang mempengaruhi hampir semua lebih dari 7.000 pekerja Melfi, menambah periode liburan yang sudah dijadwalkan untuk sebagian besar operasi Stellantis di negara itu mulai Kamis dengan Hari Republik Italia.

"Pada dasarnya pabrik akan berhenti beroperasi pada Kamis dan baru dibuka kembali pada (Senin) 13 Juni," katanya.

Baca juga: Stellantis dan Toyota perluas kerja sama lewat van komersial

Baca juga: Stellantis, Samsung SDI akan bangun pabrik baterai di Indiana

Baca juga: Tujuh perusahaan tarik hampir 12 ribu kendaraan karena perangkat lunak
Pewarta:
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022