Jakarta (ANTARA News)- Pabrikan mobil asal Jepang, Honda mengumumkan bahwa mereka mengalami penurunan keuntungan sebesar 40 persen di catur wulan ketiga karena penjualannya di luar negeri mengalami penurunan akibat menguatnya mata uang Yen.

Honda menghasilkan keuntungan bersih senilai 81,1 miliar Yen, merosot jauh dari nilai keuntungan tahun lalu sebesar 134,6 milliar Yen.

Perusahaan itu juga menuding rendahnya penjualan dalam negeri, di Jepang, yang disebabkan oleh banyaknya orang yang beralih ke mobil ramah lingkungan. Perpindahan itu didorong oleh besarnya insentif dari pemerintah terhadap mobil ramah lingkungan.

Meski demikian, dengan berusaha tetap optimis, Honda malah menaikan perkiraan keuntungannya untuk satu tahun mendatang sebesar 530 Yen.

Honda percaya pulihnya pasar mobil di Amerika Serikat akan kembali mendorong penjualan dan keuntungan mereka.

Honda juga mengungkapkan keyakinan pertumbuhan  pasar di negara-negara berkembang selama catur wulan ketiga  dan pertumbuhan itu akan mengganti kerugian yang mereka alami di pasar negara maju.
(Ber/A038/BRT)
Penerjemah:
Copyright © ANTARA 2011