Surabaya (ANTARA News) - Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Bambang Sudibyo dipastikan tidak dapat hadir dan membuka Kontes Robot Indonesia (KRI) dan Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI) 2007 di Graha ITS Surabaya, Sabtu pagi. "Pak Bambang Sudibyo nggak bisa ke Surabaya, karena beliau membuka Taman Baca di Jogjakarta, tapi beliau akan menyampaikan sambutan pembukaan secara tertulis," ujar Ketua Panitia Pelaksana KRI-KRCI 2007, Dr Ir Titon Dutono M.Eng, kepada ANTARA di Surabaya, Sabtu. Ia menjelaskan sambutan pembukaan tertulis dari Mendiknas itu akan dibacakan Rektor ITS Surabaya Prof Ir Priyo Suprobo MS PhD, kemudian dilanjutkan sambutan dari Menkominfo Prof Ir Mohammad Nuh DEA (mantan rektor ITS Surabaya). "Kebetulan pak Nuh ada acara di Surabaya pada 9-10 Juni, kemudian beliau bersedia hadir selaku orang yang merintis KRI dan KRCI di Indonesia sejak tahun 1992," ucap Titon yang juga direktur Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) ITS Surabaya itu. Untuk penutupan KRI-KRCI 2007, katanya, akan dilakukan Dirjen dikti Depdiknas Prof Ir Satryo Sumantri Brodjonegoro pada 10 Juni petang. Menurut dia, KRI akan diikuti 85 tim dari 80 perguruan tinggi (PT) se-Indonesia yang meliputi 40 tim untuk KRI dan 45 tim untuk KRCI. "KRI akan terdiri atas 80 pertandingan pada babak penyisihan dengan bersistem setengah kompetisi dan dibagi dalam delapan grup yang masing-masing grup ada lima tim. Jadi, ada 15 pertandingan sistem gugur pada babak perdelapan hingga final yang setiap pertandingan akan berdurasi 3 menit," tegasnya. Untuk KRCI, katanya, dewan juri akan memandu pertandingan dalam empat divisi, yakni divisi senior beroda sebanyak 20 tim, divisi berkaki 10 tim, divisi expert single robot 12 tim, dan divisi expert swarm tiga tim. "Dalam KRCI, setiap laga robot akan berdurasi 5 hingga 6 menit," ucapnya.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007