Bogor (ANTARA News) - Mercedes-Benz New E-Class E 300 dan E 250 rakitan lokal diperkirakan akan dijual dengan harga lebih murah dibandingkan versi impor CBU (completely build up) dari Jerman.

"Kalau dirakit secara lokal kan ada insentif dari pemerintah, nah ini yang kami manfaatkan. Jadi harganya bisa lebih murah," kata Deputy Director Marketing Communication PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia Hari Arifianto di Bogor, Selasa.

Ia menjelaskan bahwa untuk versi CBU yang saat ini dipasarkan, E 300 dibanderol sekitar Rp1,2 miliar dan E 250 dengan harga sekira Rp1 miliar.

"Estimasi CBU dikenakan pajak sekitar 40 persen, sementara rakitan lokal hanya 10 persen. Jadi ada selisih sekitar 30 persen, tetapi hitungan matematikanya tidak bisa serta merta dikurangi seperti itu," kata dia.

Hari menjelaskan, Mercedes-Benz Indonesia saat ini masih mengkalkulasikan harga mobil yang dirakit di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat itu.

"Tentunya ada biaya investasi serta sumber daya manusianya. Ada reduksi harga tetapi persentasenya belum bisa dipastikan," ujar dia.

(Baca juga: Mercedes-Benz mulai rakit New E-Class di Bogor)

New E Class hadir dengan gaya lebih baru dibandingkan pendahulunya. Dari segi dimensi, panjang sumbu rodanya bertambah  65 milimeter dan panjang bodi keseluruhan jugg bertambah 43 milimeter.

Untuk urusan mesin, E-Class terbaru dilengkapi 4 silinder 1.991 cc yang dikombinasikan dengan transmisi otomatis 9G-Tronic sembilan kecepatan. E 300 menghasilkan tenaga 245 hp dan torsi maksimal 370 nm, sedangkan E 250 bertenaga 211 hp dan torsi 350 nm.
Pewarta:
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2017