Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepedamotor Indoesia (AISI) November 2015, penjualan sepeda motor nasional tercatat 535.682 unit atau turun 11,1 persen dibandingkan bulan sebelumnya yaitu 602.882 unit.
Keterangan tertulis AHM di Jakarta, Selasa, menyebutkan bahwa pada November, sepeda motor Honda terjual sebesar 394.726 unit atau memimpin 73,7 persen pasar motor nasional.
Jajaran sepeda motor sport Honda mampu kembali memimpin pasar motor sport melalui penjualan sebesar 35.953 unit. Pangsa pasar motor sport Honda juga semakin membesar dari 52,1 persen pada Oktober.
General Manager Sales Division AHM Thomas Wijaya mengungkapkan All New Honda CB150R StreetFire merupakan kontributor terbesar di segmen ini setelah bulan lalu terjual 23.886 unit.
"Pencapaian ini tentunya tak akan terwujud tanpa besarnya kepercayaan masyarakat terhadap All New Honda CB150R StreetFire dan jajaran motor sport Honda lainnya," katanya.
Pada 10 Desember, AHM merilis All New Honda CB150R StreetFire Special Edition untuk menjawab keinginan pecinta motor sport yang ingin tampil beda dan agresif.
Sepeda motor ini dibanderol dengan harga on the road DKI Jakarta Rp26.400.000 sementara model yang lama dipasarkan dengan harga Rp25.400.000.
Selain di segmen motor sport, AHM pun semakin mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin pasar di semua segmen. Di segmen motor skutik, AHM memimpin 77,6 persen dengan penjualan sebesar 311.067 unit.
Kontribusi terbesar di segmen ini diperoleh dari model skutik All New Honda BeAT eSP series sebesar 145.975 unit, New Honda Vario eSP series sebesar 123.145 unit, dan Honda Scoopy eSP sebesar 41.398 unit.
Di segmen motor bebek, dominasi jajaran motor bebek Honda tidak tergoyahkan dengan penguasaan pangsa pasar sebesar 70,1 persen melalui penjualan sebesar 47.706 unit.
Jajaran motor Honda Supra series mendominasi penjualan bebek Honda sebesar 18.495 unit, disusul Honda Revo series sebesar 16.855 unit.
Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015
