Product Strategy Manager PT Honda Prospect Motor, Ferdianto Budiono, mengatakan hingga 2020 segmen dengan penjualan terbesar dipegang oleh MPV (Multi Purpose Vehicle) dan LCGC alias mobil murah hemat energi (low cost green car) namun tren cenderung stagnan.
"Pada 2020 pasar di segmen LCGC turun signifikan karena kendala Honda Brio Satya ada kelangkaan pasokan komponen," kata Ferdianto di sela media test drive, Nusa Dua, Bali, Rabu (25/5).
Di sisi lain, ia melihat tren penjualan SUV (sport utility vehicle) justru meningkat, bahkan melampaui penjualan MPV dan LCGC pada 2021. Kontribusi penjualan SUV di pasar otomotif juga terus meningkat, sementara pasar MPV dan LCGC cenderung stagnan. Bahkan pada tahun 2021, segmen SUV telah menjadi segmen dengan penjualan terbesar di Indonesia.
"SUV adalah segmen dengan pertumbuhan terpesat di Indonesia," kata dia.
Ferdianto menuturkan, pasar SUV bertumbuh di Indonesia karena beberapa alasan. Kondisi jalanan identik dengan lalu lintas macet di kota besar berubah karena ada pemerataan ekonomi dan pembangunan infrastruktur ke berbagai wilayah Indonesia.
Mobilitas tak lagi terpusat di kota besar, tapi meluas hingga ke berbagai area. Jalan tol dan jalan utama baru dibangun, UMKM dan industri lokal tercipta di berbagai kota, juga rencana pemindahan ibu kota Republik Indonesia pada akhirnya mendorong pasar otomotif baru.
"Konsumen ingin mobil yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan mereka," katanya.
Ia mengatakan, konsumen otomotif di Indonesia punya kebutuhan dasar seperti mobil yang bisa menampung banyak orang karena terdiri dari masyarakat kolektif yang kerap bepergian bersama-sama. Selain itu, konsumen otomotif di Indonesia juga ingin mobil yang bisa memuat banyak barang, bisa diandalkan, punya harga terjangkau serta nyaman di berbagai kondisi jalan.
Ia menyebut SUV menawarkan berbagai kelebihan yang bisa menjawab kebutuhan tersebut, yakni punya ground clearance lebih tinggi, mesin lebih bertenaga, kabin lebih luas dan nyaman serta punya teknologi yang lebih canggih.
Berdasarkan hasil riset Honda mengenai apa keinginan konsumen dari SUV, didapat hasil bahwa konsumen ingin punya mobil yang menyenangkan untuk dikendarai, punya teknologi mutakhir, unik, jadi aktualisasi diri dan memberikan fungsi transportasi.
"Dari sisi keunikan, kami mengembangkan SUV yang berbeda untuk segmen yang berbeda," katanya.
Saat ini, Honda punya lini produk mulai dari SUV seperti Honda BR-V untuk pasar LSUV yang diperuntukkan sebagai mobil keluarga kekinian yang menghadirkan kenyamanan untuk seluruh penumpangnya, kapasitas kargo yang luas, mesin bertenaga terbesar di kelasnya, terjangkau serta value for money dan kini juga sudah dilengkapi dengan teknologi Honda Sensing.
Untuk pasar MSUV, Honda punya HR-V di mana konsumen menginginkan desain lebih memikat. Mobil keluaran baru ini juga punya sentuhan lebih sporty lewat varian RS, kali pertama dalam lini produk SUV Honda. Ia menambahkan, Honda HR-V juga punya tenaga terbesar di kelasnya dan dilengkapi dengan Honda Sensing untuk semua varian.
Untuk lini SUV, Honda CR-V mempunyai citra yang prestisius dimana mobil ini menjadi puncak dari lini SUV Honda di Indonesia. Selain itu juga didukung dengan mesin bertenaga terbesar di kelasnya yaitu 1.5 liter VTEC Turbo Direct Injection yang mampu menghasilkan tenaga hingga 190 PS, kemudian dilengkapi teknologi Honda Sensing.
Pasar SUV mempunyai potensi besar untuk terus berkembang ke depannya, dengan semakin banyak model SUV yang diperkenalkan di berbagai rentang harga. Ia mengatakan, Honda terus mempelajari kebutuhan konsumen di Indonesia, salah satunya adalah dengan memperkenalkan SUV RS Concept, yang pertama kali debut di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 lalu dan saat ini diperkenalkan ke kota-kota besar lainnya di Indonesia.
"Pada akhirnya, hasil studi dari mobil konsep ini punya goal agar Honda dapat terus menghadirkan produk yang melebihi ekspektasi dan kebutuhan dari setiap konsumen.
Baca juga: HPM tidak akan suntik mati Mobilio lalu kolaborasi Isyana dan Gamaliel
Baca juga: Mobil baru All New Honda HR-V lebih diminati para loyalis
Baca juga: All New Honda HR-V sudah dipesan 9.165 unit
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022