Investasi akan menciptakan 550 pekerjaan baru pada tiga pabrik AS yang terlibat dalam produksi dari mesin Ecotec empat silinder, kata produsen mobil.
"GM mengubah portofolio produk untuk mengurangi konsumsi bahan bakar dan emisi, dan mesin generasi berikutnya Ecotec merupakan bagian integral dari transformasi," kata Denise Johnson, wakil presiden GM untuk hubungan tenaga kerja.
GM menutup sejumlah pabrik dan memangkas tenaga kerja AS lebih dari setengahnya dalam lima tahun terakhir, karena restrukturisasi operasinya dalam menghadapi kehilangan pangsa pasar stabil kepada saingan Asia.
Tapi mobil AS terbesar itu muncul dari perlindungan kebangkrutan tahun lalu dengan operasi yang lebih ramping dan penawaran produk ditingkatkan secara substansial.
Setelah mantap meramping produksinya, karena keseluruhan permintaan meningkatkan menyusul tahun terburuk industri dalam beberapa dasawarsa.
Dan perluasan datang di saat saingannya Toyota Jepang - yang menggulingkan GM sebagai pembuat mobil terbesar dunia pada 2008 - telah dipaksa untuk menghentikan produksi dan penjualan dari beberapa model AS yang paling populer karena perjuangan untuk mengatasi semakin banyaknya penarikan kembali untuk masalah keselamatan.
Produksi GM produksi diperkirakan mencapai 650.000 kendaraan di kuartal pertama, peningkatan dramatis dari 371.000 kendaraan yang dibangun setahun sebelumnya.
Produksi di seluruh dunia diperkirakan meningkat menjadi dua juta kendaraan di kuartal pertama dari 1,33 juta setahun sebelumnya, menurut perusahaan.
Namun, tenaga kerja tidak diperkirakan meningkat secara signifikan.
Perusahaan saat ini mempekerjakan 46.000 per jam dan 24.000 pekerja bergaji di Amerika Serikat. Kerja global total 204.000 orang.
Pada 2004 - tahun sebelum putaran terbaru pengurangan tenaga kerja besar-besaran - GM mempekerjakan 111.000 per jam dan 39.000 pekerja AS bergaji keluar dari 324.000 orang seluruh dunia.
Tingkat pekerja GM memuncak pada 1986, dengan 379.000 per jam dan 253.000 pekerja AS bergaji dan global mempekerjakan 876.000 orang. (A026/K004)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010
