Tatar Bahagia dari Seli Selatan Jakarta Community berbagi tips untuk Anda yang ingin membeli sepeda. Yang harus dilakukan pertama kali adalah mencari tahu sepeda apa yang diinginkan, misalnya sepeda lipat, sepeda gunung atau road bike.
"Sekarang kalau browsing, Rp5 juta aja spek-nya udah enak dibawa ke mana-mana. Kita harus sering lihat-lihat di online shop, pergi ke toko sepeda dan coba. Kalau teman ada yang punya, bisa coba dulu biar puas," ujar Tatar dalam "BincangShopee PSBB", Jumat.
Baca juga: Daftar selebritas Hollywood yang hobi bersepeda
Baca juga: Sepeda Superstrata, "frame" tanpa las bobot hanya 1,3 kg
Setelah melihat-lihat sepeda mana yang akan dipilih, Anda juga harus menyesuaikan dengan anggaran ada. Beli sepeda tidak harus mahal atau terpatok pada merek tertentu, yang terpenting sesuai dengan kebutuhan dan anggaran yang Anda siapkan.
"Beli sepeda enggak perlu mahal, kalau cuma buat nongkrong atau ke warung, cukup yang biasa-biasa aja. Kenali dulu track yang biasa dilewatin dan yang akan dimainin. Kalau cuma jalan-jalan biasa yang enggak banyak tanjakan, beli yang di entri level aja, di bawah Rp5 juta," kata Tatar.
Selain itu, pilihan membeli sepeda ada dua, fullbike atau sepeda yang sudah jadi dan tinggal pakai atau merakit sendiri. Jika Anda ingin merakit sendiri, tentu hasil dan kepuasannya akan berbeda dengan membeli sepeda jadi.
"Kalau ngerakit Rp5 juta belum bagus, standar aja tapi kalau budget-nya banyak udah pasti hasilnya memuaskan. Kalau fullbike, budget-nya tipis dapat sepeda seadanya tapi kalau budget-nya banyak dapat sepedanya bagus tapi belum tentu memuaskan," ujar Tatar.
Tatar juga menyarankan ikut dalam komunitas sepeda untuk tahu informasi mengenai sepeda dan tahu apa yang dibutuhkan untuk bersepeda.
Baca juga: Tidak hanya mobil dan motor, sepeda juga bisa di-"coating"
Baca juga: Jenis sepeda apa yang paling dicari di Indonesia selama pandemi?
Baca juga: Deretan sepeda "elite" buatan produsen mobil mewah
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020