"Target IIMS inginnya terjual 200 unit," kata CEO PT Astra International Tbk - Isuzu Sales Operation, Supranoto, di Jakarta Sabtu.
Isuzu yang pada pameran otomotif kali ini menempati ruang pamer di Hall A6 Jakara International (JI) Expo Kemayoran, menghadirkan lima unit mobil display.
Kelima produk tersebut, yakni Isuzu Panther Grand Touring yang telah dimodifikasi, Isuzu D-Max Rodeo LS, Isuzu MU7 yang didatangkan dari Thailand, Isuzu ELF Microbus, serta Isuzu ELF 120PS HD Dump Truck.
Isuzu, menurut dia, cukup percaya diri dengan merevitalisasi D-Max yang sebelumnya dikenal memiliki harga yang tinggi dan kurang ketersediaan suku cadang.
"Selama ini produk ini kurang terkenal karena harga yang tinggi dan suku cadang yang membuat masyarakat ragu," ujar dia.
Namun ia menjelaskan bahwa ternyata harga produk tersebut cukup kompetitif "aple to aple" di kelasnya.
"Kami akan usahakan satu hingga dua bulan suku cadang tersedia di Jakarta, dan disebar ke kantong-kantong pengguna 4x4 di pertambagan maupun hutan," katanya.
Selain itu, ia menjanjikan ketersediaan hingga 92 persen suku cadang di tanah air.
Sementara untuk model "sport utility vehicle" (SUV), Isuzu MU7 yang diimpor langsung dari Thailand, ia mengungkapkan hanya menjadi display di IIMS 2009.
"Tapi jika memang ada yang serius kami akan coba pikirkan memasukannya," tambah Supranoto.
Sedangkan untuk jenis mikrobus, pihaknya merasa optimistis dalam hal penjualan mengingat di Jakarta sendiri pangsa pasar Isuzu ELF Microbus mencapai 90 persen.
"Tahun ini permintaannya besar. Mobil komersial ini merajai Tol Cipularang saat ini," tambah dia.
Potensi pasarnya pun diperkirakan semakin meluas seperti di Sumatera Utara, Pekanbaru, dan kota-kota di Kalimantan. Total penjualan Isuzu sendiri hingga Juni 2009 mencapai 7.420 unit.(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009
