Jakarta, (ANTARA News) - Jalan Tol Prof Sedyatmo yang merupakan ruas tol akses menuju dan dari Bandara Soekarno-Hatta kembali tergenang oleh banjir setinggi 70 - 90 cm sehingga banyak kendaraan yang terpaksa melewati jalur alternatif. Menurut informasi Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya di Jakarta, Kamis, genangan mencapai tinggi hingga sekitar satu meter di kilometer 26 hingga 27 pada sekitar pukul 06.00 WIB. Namun, kini genangan yang disebabkan oleh air pasang yang menjebol tanggul di sekitar jalan tol itu sudah mulai berangsur surut hingga sekitar 70 cm tetapi tetap tak bisa dilewati oleh kendaraan. Untuk itu, para pengguna kendaraan yang akan menuju ke Bandara mesti menggunakan jalur alternatif antara lain melalui Jalan Arteri Tomang-Grogol menuju ke Jalan Daan Mogot dan Jalan Sintala Benda untuk mencapai Pintu Belakang Bandara. Selain itu, pengendara bisa juga melalui Tol Dalam Kota dari Tomang ke Tangerang dan keluar di Gerbang Tol Kebon Nanas untuk menuju ke Jalan Sintala Benda dan mencapai Pintu Belakang Bendara. Sementara itu, saat ini pihak Jasa Marga juga telah mengerahkan sebanyak 10 mobil pompa penyedot yang digunakan untuk mengatasi genangan air di Tol Bandara. Sebelumnya, Tol Bandara juga pernah ditutup pada awal Februari 2008 akibat banjir setinggi 75 cm dan meluapnya Sungai Tanjung yang lokasinya bersebelahan. Saat itu, Kepala Cabang Cililitan-Tomang-Cengkareng PT Jasa Marga David Wijayanto mengatakan, genangan tersebut berlokasi di kilometer 26 hingga 27 (sekitar 1 kilometer) antara lain karena pompa air milik Pemprov DKI Jakarta yang bertugas memompa Kali Tanjung ke laut tidak berfungsi. Kondisi ini, ujar David, membuat Kali Tanjung meluap serta masuk ke dalam saluran (storage) jalan tol karena tidak kuat menampung volume air yang cukup besar sehingga tanggul penahannya jebol sehingga masuk ke jalan tol. (*)

Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008