Semarang (ANTARA News) - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia Semarang (PSIS) yang juga Wali Kota Semarang, Sukawi Sutarip, menyatakan PSIS siap merger dengan Persijap Jepara dan Persis Solo. "Saya setuju PSIS merger, bahkan saya telah berbincang dengan Bupati Jepara dan Wali Kota Solo," kata Sukawi di Semarang, Rabu. Ia mengatakan, dengan merger ketiga kesebelasan itu nanti tetap bisa memenuhi kepentingan penggemar sepak bola di Jawa Tengah. "Kalau kita merger akan lebih mampu berbicara di tingkat nasional," katanya. Selain itu, katanya, dengan merger tidak memberatkan keuangan daerah, karena nanti tidak menggunakan uang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). "Dengan bergabung, maka ketiga kesebelasan itu akan mampu melangkah untuk bersaing dengan yang lain di tingkat nasional. Namun, kita masih melihat aturan dan kita mau menanyakannya pada PSSI Pusat aturan mainnya seperti apa," katanya. Menyinggung "base camp" bagi setiap kesebelasan, ia mengatakan, tetap tinggal di lokasinya masing-masing, tetapi pada saat main ke luar (tandang) menjadi satu kesebelasan. Sedangkan, menurut dia, saat pertandingan "home" (kandang) akan dibagi di tiap daerah, yakni Semarang, Solo, dan Jepara. Misalnya ada sembilan pertandingan kandang, maka masing-masing menggelar tiga kali pertandingan. "Namun, saya mohon ini mendapat dukungan semua pihak agar satu sama lain tidak ada saling bertentangan, kalau semua bersatu akan bagus," katanya menambahkan. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008