Tokyo (ANTARA News) - Dubes RI untuk Jepang, Jusuf Anwar, memulai debutnya di situs internet popular YouTube, untuk memberikan informasi mengenai Indonesia dan berbagai aktivitas lainnya kepada publik di Negeri Sakura secara lebih luas. Hal itu diakui Dubes Jusuf Anwar ketika dikonfirmasi ANTARA di Tokyo, Senin, mengenai keberadaannya di situs YouTube. Antara mengetahuinya saat membuka website KBRI Tokyo guna mendapatkan informasi terbaru mengenai kegiatan Duta Besar Jusuf Anwar. "Saya merasa perlu memanfaatkan situs ini karena cukup popular dan mampu menjangkau audiens yang luas. Apalagi di era internet seperti sekarang yang ingin memperoleh informasi dalam waktu yang singkat namun meluas," demikian jawaban Dubes ketika ditanya alasannya memanfaatkan situs YouTube. Pertimbangan lainnya, menurut mantan Menteri Keuangan itu, karena pada tahun ini juga Indonesia dan Jepang memperingati 50 tahun hubungan diplomatik yang dibangun kudua negara sejak Januari 1958. "Ini merupakan bagian dari total diplomasi yang dilakukan KBRI Tokyo, sebab hubungan 50 tahun ini juga menjadi momentum untuk membangkitkan kembali kepedulian rakyat Jepang terhadap Indonesia," kata Jusuf Anwar. Dubes menjelaskan, di tahun 2008 ini berbagai kegiatan 'jemput bola' atau kegiatan proaktif lainnya dari KBRI Tokyo akan terus digalakkan guna memberikan pelayanan publik yang lebih mudah serta keberadaan Indonesia bisa dirasakan dekat baik oleh warga Indonesia dan warga Jepang. Dalam video klip berdurasi sekitar empat menit, Dubes Jusuf Anwar menyampaikan pesan-pesan persahabatan Indonesia-Jepang. Dubes juga menyinggung peran generasi muda kedua negara bahwa ditangan merekalah hubungan persahabatan itu dipertaruhkan. Selain itu, pesan yang disampaikan dalam bahasa Inggris itu juga menyinggung kesamaan kedua negara dalam menyikapi perubahan iklim yang menjadi keprihatinan dunia saat ini. Namun tayangan video klip itu tidak bisa langsung diakses ke situs YouTube, melainkan harus melalui situs KBRI Tokyo lebih. Dengan demikian pengguna informasi harus melakukan beberapa tahapan sebelum mengakses langsung pesan persahabatan tersebut. Langkah serupa juga sudah lebih dulu dilakukan oleh PM Jepang Yasuo Fukuda yang menyampaian ucapan selamat tahun baru juga melalui YouTube. Bedanya tayangan berdurasi lima menit dari Yasuo Fukuda bisa langsung diakses ke situs tersebut, cukup dengan mengetik kata "Yasuo Fukuda", maka muncul video klip kepala pemerintaha Jepang tersebut berikut informasi mengenai Partai LDP dan tokoh-tokoh pimpinan dari partai yang berkuasa di Jepang tersebut. (*)

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2008