Bandung (ANTARA News) - Sebuah bangunan gudang dan toko kain di pusat grosir kain di Jalan Cigondewah Kulon RT 04/08, Kota Bandung, Jumat (4/1) tengah malam sekitar pukul 23.30 WIB dilaporkan ludes terbakar. Keterangan yang dihimpun di lokasi kejadian, Sabtu (5/1), sebab-sebab kebakaran yang tidak menelan korban jiwa manusia itu masih dalam penyelidikan aparat kepolisian setempat. Sedangkan kerugian yang dialami korban H Otong dan Fernando Silalahi diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah, karena kedua korban selain kehilangan barang dagangannya, juga bangunannya ludes terbakar. Berdasarkan keterangan korban H Otong, peristiwa kebakaran itu berlangsung cepat diduga dari hubungan pendek arus listrik, akibatnya korban tidak bisa menyelamatkan harta bendanya yang tersimpan dalam gudang. Api kemudian merembet ke bangunan lainnya, yakni toko kain milik Fernando Silalahi. "Kami kehilangan mata pencaharian, karena toko kami berikut isinya ludes jadi arang," katanya. Api berhasil dipadamkan dua jam kemudian setelah empat unit mobil Damkar dari Dinas Kebakaran Pemkot Bandung tiba di TKP. Belasan personel Damkar dan warga bahu membahu memadamkan api sehingga tidak merembet ke bangunan lainnya. Sementara itu aparat Polresta Bandung Barat hingga Sabtu siang belum berhasil mengungkap penyebab kebakaran tersebut. "Kami masih melakukan penyelidikan di TKP dengan mengambil sampel sebagai barang bukti dan meminta keterangan sejumlah saksi termasuk saksi korban," kata Kapolresta Bandung Barat AKBP Teddy Setiadi. (*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008