Hyundai Motor, seperti dilaporkan Kantor Berita Yonhap, mencatatkan nilai penjualan hingga 4,39 triliun won (sekitar 3,67 miliar dolar AS) untuk jenis kendaraan SUV pada periode Januari - Maret 2019. Sedangkan angka penjualan kendaraan penumpang secara keseluruhan pada perioden yang sama tercatat 3,81 triliun won.
Dari sisi jumlah unit terjual, sebanyak 184.588 unit SUV Hyundai terjual pada periode tiga bulan itu. Sedangkan penjualan kendaraan jenis sendan hanya mencapai 162.210 unit.
Baca juga: Hyundai, Kia investasi 80 juta euro di pabrik mobil listrik Kroasia
Hyundai menyebut permintaan ekspor yang kuat menjadi faktor pendorong penjualan SUV yang melampaui sedan. Pabrikan itu telah mengekspor SUV sebanyak 125.264 unit pada kuartal pertama 2019. Sedangkan kendaraan sedan yang diekspor mencapai 86.563 unit.
Angka penjualan SUV itu menandai penjualan SUV Hyundai telah unggul dari tipe sedan dalam dua kuartal berturut-turut baik dari sisi nilai penjualan ataupun jumlah unit terjual.
Hyundai telah mencapai rekor penjualan SUV lebih banyak dibanding sedan pada kuartal keempat 2018. Pada periode Oktober-Desember 2018, angka penjualan SUV tercatat 208.045 unit dibanding sedan sebanyak 207.482 unit. Sedangkan dari nilai penjualan, perolehan pendapatan SUV tercatat 4,61 trilun won dibanding sedan yang meraih pendapatan 4,54 triliun won.
Baca juga: Hyundai "recall" 6.620 unit Veloster di China
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019