Jakarta (ANTARA) - Indonesia dengan jumlah penduduk 260 juta jiwa serta kondisi geografis yang luas, merupakan salah satu pasar terbesar yang menarik minat berbagai merek otomotif, termasuk jenama asal China, Dongfeng Sokonindo (DFSK).

DFSK sebagai merek roda empat termuda di Indonesia juga tidak mau kalah dan siap untuk bersaing di pasar otomotif Indonesia. Sejumlah langkah sudah dipersiapkan demi memaksimalkan pasar otomotif di Indonesia yang setiap tahunnya menjual satu juta unit kendaraan bermotor (untuk kendaraan penumpang dan kendaraan komersial).

"Pasar di Indonesia ini sangat besar dan rasio kepemilikan kendaraan masih rendah. Bisa lihat dari 260 juta penduduk di Indonesia, pasar otomotif baru bisa menyerap 1 juta unit per tahun," kata Managing Director of Sales Centre of PT Sokonindo Automobile, Franz Wang, melalui keterangan resminya, Senin.

"Kami melihat ini sebagai sebuah peluang dan kami akan memaksimalkannya dengan menawarkan kendaraan-kendaraan yang berkualitas, andal, dan bisa dipercaya oleh masyarakat Indonesia,” kata Franz Wang.

Optimisme DFSK untuk pasar otomotif Indonesia pun ditunjukan dengan target di 2019 yang mencapai 12.000 unit. Franz Wang menganggap target itu cukup realistis karena ditunjang pertumbuhan penjualan otomotif per tahunnya yang berada di kisaran lima persen.

Sejumlah langkah sudah dipersiapkan untuk mencapai target tersebut, mulai dari menghadirkan kendaraan-kendaraan berkualitas yang andal, jaringan yang luas mencakup diberbagai daerah seluruh Indonesia, sampai ekspor ke Asia.

Glory 560 andalan penjualan

Di 2019 ini, DFSK sudah memulai dengan menghadirkan DFSK Glory 560 sebagai kendaraan terbaru yang ditawarkan kepada konsumen di Indonesia.

Sport utility vehicle (SUV) kompak itu menawarkan desain elegan dengan sentuhan sporty, mesin turbocharger responsif namun tetap mengedepankan efisiensi konsumsi bahan bakar, kabin lega dan muat menampung tujuh orang penumpang, sampai sejumlah fitur modern.

Franz Wang berharap Glory 560 cocok dan diterima baik oleh masyarakat Indonesia yang mayoritas gemar berpergian dengan keluarga tanpa meninggalkan kesan gaya. Tidak menutup kemungkinan juga di masa mendatang, Glory 560 bisa menjadi tulang punggung penjualan DFSK di Indonesia.

"Kami melihat DFSK Glory 560 memiliki peluang besar diterima konsumen Indonesia karena sudah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia," katanya.

Ia menimpali, "Sehingga kami meyakini DFSK Glory 560 bisa melengkapi lini produk kami yang sudah diisi oleh DFSK Glory 580,” jelas Franz Wang.


Baca juga: Besarnya pertumbuhan otomotif, magnet DFSK bermain di pasar SUV

Baca juga: DFSK berikan promo Super Cab untuk UMKM Bekasi

Baca juga: DFSK rampungkan produksi pertama Glory 560
Pewarta:
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019