Jakarta (ANTARA News) - PT Gajah Tunggal Tbk akan melakukan penawaran saham terbatas (rights issue) senilai Rp158,4 miliar, dengan jumlah 316,8 juta saham biasa senilai nominal Rp500 dan harga penawaran Rp500 per saham. "Setiap pemegang 10 saham lama perseroan yang namanya tercatat pada 4 Desember 2007 berhak atas 1 HMETD," kata Direktur Keuangan Gajah Tunggal Kisyuwono ke Bursa Efek Jakarta (BEJ), Senin. Untuk itu perseroan akan meminta persetujuan pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 22 November 2007,ujaranya. Rencananya pencatatan saham right issue di BEJ pada 5 Desember 2007 dan periode perdagangan saham HMETD 6-12 Desember 2007.Pemegang saham yang tidak melaksanakan haknya akan mengalami penurunan persentase saham atau dilusi hingga maksimum 9,1 persen. Sementara itu dana dari hasil right issue ini akan digunakan untuk modal kerja dan ekspansi usaha. Bertindak sebagai penjamian pelaksana emisi yakni PT Andalan Artha Advisindo Sekuritas (AAA). Komposisi pemegang saham Gajah Tunggal per 30 September 2007 adalah Denham le Limited 24,91 persen, Lightspeed Resources Limites 21,84 persen, Compagnie Financlere Michelin 10 persen, Global Union Fiber Investment Limited 7,84 persen publik 35,41 persen.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007