Tangerang (ANTARA News) - Ketua Umum Dewan Syura Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), KH. Abdurahman Wahid (Gus Dur) mengeluarkan Surat Keputusan penetapan pasangan H. Jazuli Juwaini dan Hj. Airin Rahmi Diany sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Tangerang, Banten, periode 2008-2013. "Ini sudah merupakan suatu penetapan dan melalui Surat Keputusan (SK) dari DPP PKB, maka pihak kami harus menghormati pasangan H. Jazuli - Hj. Airin," kata Sekretaris Tanfidz DPC PKB Kabupaten Tangerang, Awan Kristiawan kepada ANTARA News, Selasa. Dia mengatakan, penetapan dari DPP PKB tersebut sudah final karena sebelumnya dilakukan melalui mekanisme mulai dari tingkat kelurahan, desa hingga ke pusat. Pernyataan Kristiawan tersebut terkait adanya SK No. 2589/DPP-02/IV/A I/IX/2007 tentang penetapan H. Jazuli- Hj. Airin yang dikeluarkan DPP PKB di Jakarta tertanggal 30 September 2007 lalu, selain Gus Dus juga turut membubuhi tanda tangan, Ketua Umum Dewan Tanfidz H. Muhaimin Iskandar dan Sekjen Zannuba AC Wahid. Dia menambahkan, PKB bertujuan mewujudkan tatanan politik yang demokratis, terbuka, bersih dan berakhlakul karimah, serta masyarakat yang adil dan makmur secara lahir dan batin baik material maupun spritual. Sedangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara langsung di tingkat Kabupaten/ Kota maupun Provinsi merupakan sarana untuk menempatkan kader terbaik PKB di lembaga politik guna mengabdikan diri pada kepentingan rakyat. Pelaksanaan pemilihan calon bupati dan wakil bupati telah dilakukan proses penetapan oleh Majelis Kebangkitan (MK) DPC PKB Kabupaten Tangerang. Namun DPP PKB memberikan tugas dan tanggung jawab kepada DPC PKB Kabupaten Tangerang dan seluruh jajaran pengurus serta anggota agar memilih dan melakukan kampanye serta berbagai upaya untuk memenangkan dalam proses Pilkada yang rencananya digelar 20 Januari 2008 mendatang. Sebelumnya, pihaknya telah mengusulkan sejumlah nama untuk calon bupati seperti H. Ismet Iskandar, H. Jazuli Juwaini, H. Muchtar Lufti, H. Cecep Miharja dan H. Usamah Hisyam dan untuk wakil bupati seperti Hj. Airin, Khailami Zed, H. Habib Ali, dan H. Muin. Kristiawan membantah pihaknya telah mengingkari calon H. Ismet Iskandar karena pada pemilihan bupati Desember 2003 lalu Iskandar mengunakan "perahu" PKB dan dapat memenangkan pilkada. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007