Jakarta (ANTARA News) - Wali Kota Jakarta Barat, Rustam Effendi, meresmikan Kampung Cerdas (Cermat dalam Memilah Sampah) di Rumah Susun Bambu Larangan, Cengkareng, Jakarta Barat, sebagai bagian dari peringatan ‎Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang diperingati setiap tanggal 21 Februari.

"Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional ini sebenarnya untuk men‎gajak masyarakat memperlakukan sampah dengan baik, tidak buang sampah sembarangan demi menciptakan Jakarta bebas sampah," kata Rustam kepada media saat peresmian Kampung Cerdas, Selasa.

‎Kasudin Lingkungan Hidup Jakarta Barat, Edy Mulyanto, yang turut hadir dalam kegiatan itu mengatakan Kampung Cerdas ini merupakan proyek pertama di Jakarta.

Rusun Bambu Larangan dipilih sebagai lokasi pertama Kampung Cerdas karena rusun ini banyak dihuni oleh para petugas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.

"Jadi kita awali dari petugas kita dulu, kalau di sini berhasil baru kemudian akan kita perbanyak ke tempat-tempat lain agar sampah bisa dikurangi," ujarnya.

Dijelaskannya Kampung Cerdas ini punya fungsi untuk memilah sampah rumah tangga ‎para penghuni Rusun untuk kemudian didaur ulang.

Untuk sampah anorganik akan disediakan bank sampah, jadi para penghuni bisa mendapatkan uang dari setiap sampah anorganik yang mereka jual ke bank sampah.

Sedangkan sampah organik akan diolah untuk dijadikan pupuk.

"Kita ciptakan inovasi untuk mengurangi sampah, bukan cuma memindahkan sampah saja," pungkasnya.

Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019