Bengkulu (ANTARA News) - Gempa susulan dengan kekuatan cukup besar terus mengguncang Bengkulu, dan hingga Rabu malam pukul 22.30 WIB tercatat sembilan kali gempa susulan dengan kekuatan 4,7 skala richter (SR) hingga 6,6 SR. Koordinator Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Bengkulu Adjat Sudrajat ketika dihubungi menjelaskan gempa susulan itu pada umumnya terjadi pada lokasi relatif dekat dengan gempa pertama. Ia mengatakan gempa pertama berkekutan 7,9 SR terjadi pada pukul 18.10 WIB pada episentrum 4,69 Lintang Selatan (LS) dan 101,13 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 10 kilometer. Selanjutnya pada pukul 19.21 WIB terjadi gempa susulan berkekuatan 5,7 SR yang berada pada kordinat 2,64 Lintang Selatan (LS) dan 101,04 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 66 kilometer. Pada pukul 20.02 WIB kembali terjadi gempa 6,1 SR berada pada koordinat 3,02 Lintang Selatan (LS) dan 101,02 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 66 kilometer. Gempa bumi dengan kekuatan 5,6 SR kembali terjadi pada pukul 20.17 WIB dengan kekutan 5,6 SR berada pada kordinat 3,6 Lintang Selatan (LS) dan 101,33 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 10 kilometer. Gempa susulan, kata dia, kembali terjadi pada pukul 20.42 WIB dengan kekuatan 4,7 SR berada pada episentrum 4,64 Lintang Selatan (LS) dan 102,99 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 393 kilometer. Sesaat kemudian, pada pukul 20.53 WIB kembali terjadi gempa susulan dengan kekutan 5,0 SR berada pada episentrum 4,26 Lintang Selatan (LS) dan 101,08 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 30 kilometer. Guncangan gempa susulan kembali terjadi pada pukul 21.04 berkekuatan 5,3 SR berada pada episentrum 4,66 Lintang Selatan (LS) dan 100,80 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 15 kilometer. Selanjutnya, kembali terjadi gempa susulan dengan kekuatan 5,0 SR pada pukul 21.25 WIB, yang lokasinya berada pada episentrum 2,53 LS dan 101,33 BT, kemudian terjadi lagi pada pukul 21.40 WIB berkekuatan 6,6 SR dengan kordinat 3,21 LS dan 101,44 BT. Terakhir terjadi pada pukul 22.07 WIB dengan kekuatan 5,1 SR berada pada episentrum 2,34 LS dan 101,23 BT. Menurut Adjat, gempa susulan dimungkinkan masih terus akan terjadi namun kekuatannya tidak akan sebesar gempa pertama. Bengkulu merupakan salah satu daerah paling rawan gempa dan di daerah ini setiap hari terjadi gempa bumi, namun sebagian besar dengan kekuatan di bawah 4,0 SR sehingga getarannya tidak dapat dirasakan oleh masyarakat. Gempa bumi berkekuatan 7,3 SR terjadi di Bengkulu pada 4 Juni 2000, menewaskan 94 orang dan ribuan lainnya mengalami luka-luka. Gempa tersebut juga mengporakporandakan ribuan rumah penduduk dan bangunan fasilitas umum lainnya dengan kerugian mencapai Rp400 miliar lebih.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007