Jakarta (ANTARA News) - Bagi Anda yang kaca kendaraannya mengalami retak, jangan terburu-buru untuk langsung menggantinya dengan yang baru. Kaca retak ternyata bisa diperbaiki dengan teknik suntik kaca.

Hal itu diungkapkan oleh Jhenny, salah seorang staf dari toko spesialis reparasi kaca retak, Yoong Motor, saat ditemui di pameran Indonesia Modification Expo 2018, di Balai Kartini, Jakarta, Minggu.

"Kaca retak yang maksimal retakannya sebesar uang koin pecahan seratus yang masih gambar gunungan, itu masih bisa dibantu repair, istilahnya suntik kaca atau las kaca retak," ujar Jhenny kepada Antara.

Adapun mekanisme pengerjaannya, pertama-tama kaca yang retak dibersihkan terlebih dahulu untuk menghilangkan debu atau buliran pasir dan tanah yang mungkin masih menempel. 

Setelah itu, bagian kaca yang retak disuntikkan cairan khusus yang diklaim mampu merekatkan kembali bagian kaca yang telah retak tersebut.

"Kami suntik atau istilahnya las, kami masukkan cairan khusus ke dalam, yang akan mengikat bagian retak. Tujuannya satu, kami mengelem kembali, kedua, tidak menyebabkan retakan memanjang. Kami redam retak itu hanya pada posisi yang (retak) saat itu," ucap Jhenny.

Usai dilakukan proses "penyuntikan yang memakan waktu sekitar dua jam, Jhenny mengatakan retakan kaca yang sebelumnya berukuran koin, akan mengecil menjadi hanya seukuran titik kecil yang samar terlihat mata.

"Suntik kaca retak ini bisa untuk semua kaca, mobil atau motor juga bisa," terangnya.

Baca juga: Mencuci kaca mobil sebaiknya tak pakai sabun, kenapa?

Baca juga: Komploton rampok pemecah kaca mobil dibekuk, tiga diantaranya asal Palembang

 
Pewarta:
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018