Kuala Lumpur (ANTARA News) - Menteri Keuangan Kedua Malaysia, Nor Mohamed Yakcop, Senin, mengatakan bahwa pembahasan aliansi strategis antara produsen mobil Malaysia, Proton Holdings dengan Volkswagen AG Jerman berlangsung dengan baik. "Sejumlah isu sensitif telah diselesaikan dan ada itikad dari kedua pihak," kata Nor Mohamed kepada pers. Namun ia menolak menyebutkan kapan pembicaraan akan dituntaskan dan hanya mengatakan bahwa hal itu "sedang berlangsung." Sebelumnya, Nor Mohamed mengatakan, pemerintah ingin melihat aliansi antara Proton dengan Volkswagen sudah dituntaskan akhir tahun ini. Pembicaraan dengan mitra asing potensial lainnya, yakni Peugeot Citroen dari Perancis dan General Motors Amerika Serikat (AS) berakhir dengan gagal ketika pemerintah Malaysia mendesak agar badan usaha pemerintah tetap menjadi mayoritas pemegang saham perusahaan aliansi. BUMN investasi Malaysia, Khazanah Nasional kini masih menguasai saham kelompok Proton dengan 42,74 persen. Lembaga pensiun negara EPF memiliki 12,07 persen dan perusahaan minyak negara Malaysia, Petronas menguasai 8,84 persen, demikian Thomson Financial.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007