Jakarta (ANTARA News) - Suzuki Indomobil Sales (SIS) akan segera meluncurkan produk kendaraan roda dua terbarunya, Suzuki GSX 150 Bandit. Perkenalan motor seri naked sports ini telah dilakukan pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 awal bulan Agustus lalu.

Kehadiran Suzuki GSX 150 Bandit ini menarik untuk dibahas mengingat sebelumnya Suzuki juga telah merilis motor naked sports bermesin 150cc, yaitu Suzuki GSX-S 150.

Marketing Two Wheels Section Head PT. SIS Banggas Pardede mengatakan meski ada beberapa kemiripan antara GSX 150 Bandit dengan GSX-S150, tetapi segmen pasar yang disasar oleh kedua motor itu berbeda.

"Suzuki GSX-S 150 itu untuk pengendara yang suka ngoprek, terutama dari segi teknologi, kalau GSX 150 Bandit itu lebih dijadikan sebagai kendaraan primer," ujar Banggas di Jakarta, Kamis (6/9) lalu.

Baca juga: Suzuki Bandit dan GSX-S 150 punya pangsa pasar berbeda

Dari penjelasan Banggas di atas, dapat disimpulkan bahwa kedua kendaraan tersebut tidak benar-benar serupa. Ada beberapa kesamaan, tetapi terdapat juga sejumlah perbedaan di antara keduanya. Berikut ulasan singkatnya.

Tampilan

Dari segi tampilan, salah satu perbedaan yang paling mencolok terlihat pada bagian rangka belakang. GSX 150 Bandit memiliki tinggi rangka belakang yang lebih rendah dibanding GSX-S 150. Sebagai perbandingan, selisih tinggi jok tengah dan jok belakang pada GSX-S 150 adalah 170 mm, sedangkan selisih tinggi pada GSX 150 Bandit hanya 80 mm.

Ketinggian rangka belakang yang lebih rendah ini membuat GSX 150 Bandit diklaim lebih nyaman untuk ditunggangi, baik oleh pengemudi maupun penumpang.
 
Gambaran tentang perbedaan tinggi rangka belakang Suzuki GSX-S 150 dan GSX 150 Bandit (Suzuki Indomobil Sales)


Perbedaan berikutnya terletak pada jok. GSX-S 150 menggunakan jok berjenis split (terpisah) dengan struktur bertingkat tanpa handle (behel). Sementara GSX 150 Bandit memakai jok menyatu (tandem) dengan panjang 101.2 cm dan menyematkan handle pada bagian belakangnya.

Mesin

Dari segi dapur pacu, tidak ada perbedaan yang terlalu signifikan. Keduanya sama-sama dipersenjatai tenaga besar yang dihasilkan dari mesin 150cc Double Over Head Camshaft (DOHC) berteknologi fuel injection, dengan tenaga maksimal yang dihasilkan sebesar 14,1 kw/10000 rpm dan torsi puncak 14 Nm/9000. Baik GSX-S 150 dan GSX 150 Bandit sama-sama menggunakan transmisi 6 percepatan.

Ban

Pada bagian ban, kedua motor ini sama-sama menggunakan ban tubeless berukuran 90/80-17 untuk ban depan dan 130/70-17 untuk ban belakang. Perbedaannya hanya terletak pada alur (pattern) ban, dimana GSX 150 Bandit menggunakan alur baru yang diklaim lebih stabil untuk ditunggangi dan nyaman saat berkendara jarak jauh.

Dimensi

Adanya perubahan pada rangka membuat dimensi keduanya pun berbeda. GSX-S 150 berdimensi panjang 2020 mm, lebar 745 mm, tinggi 1040 mm, jarak sumbu 1300 mm, jarak pijak 155 mm dan berat kosong 130 kg. 

Adapun GSX 150 Bandit memiliki dimensi panjang 2000 mm, lebar 745 mm, tinggi 1035 mm, jarak sumbu roda 1300 mm, jarak pijak 150 mm serta bobot kosong 135 kg

Baca juga: GSX Series tulang punggung penjualan Suzuki sepanjang 2017

Fitur

Fitur yang disematkan pada kedua motor ini juga nyaris serupa. Fitur-fitur seperti easy start system, shuttered key system, full digital speedometer, dan LED Headlights sudah diterapkan pada masing-masing motor.

Warna

Masing-masing motor tersedia dalam empat pilihan warna. Warna-warna pada GSX-S 150 adalah Daytona Yellow, Titan Black cw Rouge Red, Stronger Red dan Solid Black Gloss. Sedangkan untuk GSX 150 Bandit warna-warna yang bisa dipilih adalah Metallic Matte Titanium Silver, Brilliant White/Aura Yellow, Stronger Red/Titanium Black dan Titanium Black.

Harga

Dikutip dari laman Suzuki.co.id, harga GSX-S 150 dibanderol mulai Rp24.750.000. sementara untuk GSX 150 Bandit harganya masih dirahasiakan, menunggu peluncuran resmi yang akan dilakukan dalam waktu dekat.

Baca juga: Suzuki GSX150 Bandit, motor harian bermesin 150 cc

 
Pewarta:
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018