Bandung (ANTARA News) - Seniman "senior" Jawa Barat, Wachyoe Affandi (Doel Sumbang) dan Hendarso (Darso), adalah dua dari 484 penerima penghargaan yang diterima dari Gubernur Jawa Barat, H Danny Setiawan, terkait HUT Kemerdekaan RI ke-52 tingkat Jawa Barat, Kamis. Doel Sumbang menerima penghargaan Gubernur Jabar bidang seni pop Sunda kontemporer, sedangkan Hendarso di bidang seni calung. "Kedua tokoh itu konsisten dalam menekuni profesinya dan menjadi salah satu kreator seni yang tangguh," kata Gubernur di sela-sela pemberian penghargaan kepada tokoh masyarakat, para teladan serta PNS di Gedung Sate, Bandung. Selain Doel Sumbang dan Hendarso, empat tokoh masyarakat Jabar lainnya yang mendapat penghargaan itu adalah Ketua DPRD Jabar HAM Ruslan menerima penghargaan Dharma Karya Kancana dari BKKBN Pusat, Guru Besar Unpad Otto Sumarwoto (lingkungan hidup), Jahja Santoso (bidang kesehatan) dan Alm. Odjo Suardja di bidang pendidikan. Selain itu, Gubernur juga menyerahkan penghargaan Presiden RI "Satyalencana Karya Satya" kepada 236 PNS dan pejabat di Pemprov Jabar yang telah mengabdi selama 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun. Penerima Satyalencana Karya Satya itu antara lain Kepala Dinas Pendapatan Pemprov Jabar Wahyu Kurnia, H Tjetjep Muchtar Sholeh (Bupati Cianjur), Dadang Sufianto (Wakil Bupati Cianjur), Herdiawan (Kepala Dinas Perkebunan), Lucky Rulyana (Kepala Dinas Indag Agri), Ismail Hasjin (Kepala Dinas Pertambangan Jabar) serta yang lainnya termasuk Mohamad Rizal Direktur Pelayanan RS Hasan Sadikin Bandung dan Komarudin (Kepala Perum Perhutani Unit III Jabar - Banten). Pada kesempatan itu disampaikan pula ISO 2001 untuk Samsat Kota Bekasi, Samsat Kabupaten Bekasi dan Samsat Kota Depok. Penghargaan Dokter Teladan Jabar juga disampaikan Gubernur Danny Setiawan pada dr Trisiana Irawati dari Puskesmas Pagaden Subang, Wati Prihastuti (Perawat Teladan), Elly Marlianty (Bidan Terbaik) serta beberapa penghargaan lainnya. "Penghargaan ini sebagai motivator untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi di masa mendatang. Jadikan pencapaian prestasi dan kualitas kelas satu sebagai etos kerja masyarakat Jabar," kata Danny Setiawan. Gubernur mengatakan proses pembelajaran yang efektif adalah dengan keteladanan. Keteladanan orang tua akan mengantarkan anaknya menjadi pribadi yang baik. Keteladanan guru akan melahirkan siswa yang prestatif dan keteladanan pimpinan akan memunculkan pengikut produktif. "Dalam konteks pemerintahan, keteladanan aparatur akan membentuk masyarakat yang konstruktif," katanya. Sementara itu, Oto Sumarwoto, penerima penghargaan Gubernur Jabar Bidang Lingkungan Hidup yang mewakili para penerima penghargaan, menyatakan penghargaan yang didapatkan merupakan amanat yang harus diemban agar ke depan berkarya, berkinerja dan berkiprah lebih maksimal lagi. (*)

Copyright © ANTARA 2007