Tangerang (ANTARA News) - PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) mengumumkan telah menjual 1.816 mobil penumpang pada semester pertama 2018, meningkat 11 persen dari pencapaian periode yang sama pada tahun lalu.

Pertumbuhan penjualan mobil penumpang Mercedes-Benz didorong penjualan model E-Class serta SUV pada model GLC dan GLE.

"Kami sangat gembira dengan pencapaian angka yang berhasil kami raih pada paruh pertama tahun 2018," kata Presiden dan CEO PT  Mercedes-Benz Distribution Indonesia, Roelof Lamberts, di GIIAS 2018 beberapa waktu lalu.

"Dari Januari hingga Juni 2018, kami berhasil menjual 11 persen lebih banyak mobil Mercedes-Benz dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu. Ini memungkinkan kami untuk semakin mempertahankan keunggulan kami di segmen premium," kata Deputy Director Sales Operations and Product Management PT MBDI Kariyanto Hardjosoemarto.

E-Class mampu menyusul C-Class yang dirakit di pabrik Mercedes-Benz, Wanaherang-Bogor, sebagai model terlaris Mercy di Indonesia.

E-Class yang diluncurkan pada 2016 terjual lebih dari 400 unit dari Januari hingga Juni tahun ini, menyumbangkan 23 persen dari total penjualan Mercedes-Benz di semester pertama 2018.

Mercedes-Benz juga hadir di GIIAS 2018 dengan membawa 11 kendaraan dan 8 mobil tambahan untuk diuji coba para calon konsumen.

"Pada GIIAS, kami meluncurkan E 250 dan E 300 yang dilengkapi beragam fitur tambahan untuk semakin memudahkan para pengguna kendaraan cerdas ini," tutup Roelof Lamberts.

Baca juga: Mercedes-Benz rayakan 20 tahun kemunculan SUV mewah di Indonesia

Baca juga: Mercedes-Benz jual 1.285 kendaraan penumpang Januari-April 2018
Pewarta:
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018