Kebumen (ANTARA News) - Kapolres Kebumen, Jawa Tengah, AKBP Arief Bachtiar, ikut mengangkat peti jenazah korban kerusuhan di Markas Komando Brimob Mangga Dua, Depok, Jawa Barat, Briptu Wahyu Catur Pamungkas pada pemakaman di Kebumen, Kamis.

Sebagai wujud penghormatan dan penghargaan, Kapolres Kebumen ikut mengangkat peti jenazah almarhum ke tempat pemakaman umum di Desa Kamulyan, Kecamatan Kwarasan, Kabupaten Kebumen.

Upacara penghormatan prajurit dilaksanakan sebelum jenazah diberangkatkan ke pemakaman. Upacara dipimpin langsung oleh Kapolres Kebumen.

Saat membacakan sambutan dan membacakan penghargaan kenaikan pangkat terhadap almarhum Wahyu, Kapolres Kebumen sempat meneteskan air mata.

Kapolres mengatakan dua dari lima korban kerusuhan di Markas Komando Brimob Mangga Dua, Depok berasal dari Kebumen, yaitu Briptu Wahyu Catur Pamungkas asal Kuwarasan dan Briptu Sukron Fadli asal Bonoworo.

Jenazah Briptu Wahyu dimakamkan di kampung halamannya di Desa Kamulyan, sedangkan jenazah Briptu Sukron dimakamkan di Taman Pahlawan Bumi Wira Bhakti Kebumen.

Upacara pemakaman Briptu Sukron dipimpin Wakapolda Jateng Brigjen Ahmad Luthfi.

Usai pemakaman kedua korban kerusuhan di Markas Komando Brimob Mangga Dua tersebut, Kapolda Jateng Irjen. Pol. Condro Kirono menyerahkan tali asih kepada kedua orang tua korban di pendapa Rumah Dinas Bupati Kebumen.

Kapolda langsung dari Brebes naik helikopter turun di Alun-Alun Kebumen.

Baca juga: Polisi Cilacap sterilisasi kawasan dermaga Wijayapura

Baca juga: Menko Polhukam minta masyarakat bersama jaga kestabilan

Baca juga: Negara naikkan pangkat prajurit Polri yang gugur

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018