Jakarta (ANTARA News) - Toyota Astra Motor (TAM) berupaya menyelesaikan daftar tunggu (inden) untuk pengiriman produk All New Rush agar konsumen mendapatkan kendaraan dari segmen Low SUV itu secepatnya.

Sejak diluncurkan pada akhir tahun lalu, Rush generasi kedua ini langsung diburu konsumen dengan total wholesales (pabrik ke diler) mencapai 12 ribu unit hingga Maret 2018.

Angka 12 ribu dalam triwulan pertama 2018, atau suplai ke diler rata-rata 4.000 unit per bulan itu, jauh melampaui suplai Rush dalam tiga tahun terakhir sekitar 1.600-2.200 unit per bulan.

"Memang saat ini Rush itu indennya masih 3 bulan lebih, jadi kami mohon maaf, inden cukup panjang. Jadi kami berusaha untuk fulfill lebih," ujar Vice President Director PT Toyota-Astra Motor Henry Tanoto dalam sebuah perbincangan dengan wartawan di IIMS 2018.

Toyota pun berupaya untuk menggenjot pasokan dengan mengutamakan produksi New Rush.

"Kami berusaha sekuat tenaga, semoga sebagian besar konsumen yang menunggu bisa mendapatkan kendaraannya sebelum lebaran, itu harapannya," kata dia.

"Sudah, dalam tiga bulan kami berkonsentrasi bagaimana memenuhi dengan cepat. Lihat secara angka-angka (distribusi) yang naik. Itu upaya agar pembeli New Rush lebih cepat dilayani," kata Henry.

Baca: Toyota yakin Avanza tetap kuat sampai akhir tahun ini

Pada anjungan Toyota di pameran IIMS 2018 pun terliha antusiasme calon konsumen terhadap New Rush. Sebagian dari mereka mengatakan menyukai desain Rush yang berubah drastis.

"Saya suka modelnya. Saya dan istri memang ke IIMS untuk tanya-tanya soal Rush. Katanya pengirimannya menunggu, saya rasa tidak apa-apa," kata Abdul Gofur dari Cakung, Jakarta Timur, Minggu.

Di IIMS 2018, Rush berada di zona Adventurous Zone Booth Toyota bersama sport utility vehicle (SUV) Toyota Fortuner.

Baca: Konsumen Toyota berpeluang dapatkan New Alphard, ini syaratnya

Baca: Sepekan meluncur, Toyota C-HR sudah dipesan 23 unit


Baca: All New C-HR jadi bintang baru di booth Toyota IIMS
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018