Paris (ANTARA News) - Produsen otomotif Perancis, PSA Group yang menaungi Peugeot dan Citroen, berencana memulai produksi kendaraan bermodel van untuk kebutuhan kargo di pabrik baru milik Opel/Vauxhall di Luton, Inggris, menurut seorang sumber dilansir Reuters.

Langkah itu kemungkinan akan diambil alih oleh pemerintahan Perdana Menteri Inggris, Theresa May, sebagai bukti kepercayaan investor terhadap prospek ekonomi Inggris yang bersiap meninggalkan Uni Eropa (Brexit).

Seorang juru bicara PSA menolak berbicara mengenai rencana produksi van di pabrik Luton itu.

Sedangkan laporan Bloomberg menyebutkan bahwa grup otomotif itu mengakhiri kemitraan produksi van antara Opel/Vauxhall dengan pabrikan Prancis lainnya, Renault.

Baca: PSA beri Opel waktu 100 hari untuk bangkit

Pabrik Luton sebelumnya telah membuat model van Opel/Vauxhall Vivaro yang berbagi platform dasar dengan model van Trafic dari Renault.

Chief Executive PSA, Carlos Tavares, akan mengumumkan rencana produksi van dalam kunjungan ke pabrik itu pada hari Rabu ini.

Peugeot Expert dan Citroen Jumpy yang menggunakan setir kanan itu akan dibuat bersama model versi Vivaro, menurut sebusah sumber perusahaan kepada Reuters.

PSA telah mengakuisisi Opel/Vauxhall dari General Motors sejak tahun lalu.

Baca: Seluruh mobil Peugeot akan tersedia versi listrik mulai 2025
 
Penerjemah:
Copyright © ANTARA 2018