Malang (ANTARA News) - All-New Mazda CX-5 segera meluncur di Indonesia, namun SUV terbaru unggulan Mazda itu baru tersedia terbatas, sekitar 700 unit hingga akhir tahun 2017.

"Stoknya sekitar 600-700 unit sampai akhir tahun, karena kuotanya masih impor CBU (completely built up/pengadaan mobil utuh)," kata Presiden Direktur PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) Roy Arman Arfandy, di Malang, Selasa.

Terkait harga, Roy belum mau mengungkapkan.

"Harga masih dihitung. Yang pasti lebih mahal dari generasi sebelumnya," ujar Roy. Ia menambahkan, inovasi yang diimplementasikan pada generasi kedua CX-5 itu merogoh biaya yang lebih besar untuk para insinyur dalam menciptakan teknologi yang lebih canggih.

Ahli Perencanaan Produk PT. EMI Bonar Pakpahan mengungkapkan ada sekitar 600-an perubahan dari CX-5 terbaru untuk meningkatkan performa dan interior.

"Insinyur dan desainer kami sangat detail untuk improvement terkait build quality dan interior, bahkan sampai hal-hal kecil," jelas Bonar.

Sedangkan untuk mesin, kata Roy, tidak ada perombakan besar.

"Untuk Skyactiv-G nya itu sendiri tidak ada perombakan total atau perombakan secara mekanis, tapi ada sedikit revisi sehingga kita mendapat power dan torsi itu mengalami sedikit peningkatan," paparnya.

"Dimana maksimum powernya sebelumnya itu 187 PS di 5700 rpm naik menjadi 190 PS di 6000 torsi nambah 1 Nm (menjadi 251 Nm) di puncak rpm 3250," tambah Roy.

All-New Mazda CX-5 bertenaga 2.500 cc tersedia dalam dua varian, Grand touring (GT) dan Elite, dengan pilihan warna antara lain Soul Red Crystal Metallic, Machine Grey Metallic, serta Jet Black Mica, Meteor Grey Mica, Sonic Silver Metallic, dan Snow Flake White Pearl Mica.

Pewarta:
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2017