Model baru Tata diharapkan sumbang 10-20 persen penjualan

Jakarta (ANTARA News) - Agen pemegang merek Tata Motors di Indonesia, PT Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI), mengharapkan dua model terbaru yakni Super Ace High Torque (HT) DLS dan Xenon Heavy Duty (HD) bisa menyumbangkan penjualan 10 dan 20 persen di masing-masing model induknya.

Hal itu disampaikan Manager Brand Kendaraan Niaga TMDI, Wilda Bachtiar, saat ditanya mengenai prospek penjualan kedua varian yang diperkenalkan dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2017 tersebut.

"Karena unit keduanya baru tersedia mulai Agustus mendatang, untuk Super Ace HT bisa menyumbangkan 10 persen dari total penjualan Super Ace saja sudah bagus," kata Wilda di sela-sela temu media di Jakarta, Senin.

Meski baru tersedia Agustus, Wilda mengklaim bahwa respon pelanggan terhadap HT cukup positif, yang selama ini dipantau dari antusiasme lewat media sosial resmi TMDI di Indonesia.

Hal itu, lanjut Wilda, dikarenakan kehadiran varian HT memang didasarkan pada kebutuhan pelanggan yang selama ini tidak terlayani oleh Tata di Indonesia, yakni pick up dengan torsi lebih besar yang tangguh untuk menaklukkan medan menanjak.

"Baik Super Ace HT maupun Xenon HD, memang hadir untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang selama ini tidak tersentuh oleh kami," kata Wilda.

Sementara itu, Xenon HD diyakini TMDI akan memberikan kontribusi yang lebih signifikan terhadap lini model Xenon yang selama ini sudah dipasarkan di Indonesia.

"Seharusnya lebih besar, karena memang ini sebetulnya semacam versi upgrading dari varian yang sudah ada, makanya diharapkan kontribusinya bisa langsung lebih besar sekira 20 persen," kata Wilda.