Malang, Jawa Timur (ANTARA News) - Putra sulung KH Hasyim Muzadi, Abdul Hakim, mengharapkan kedatangan Presiden Jokowi ke rumah mereka untuk menengok ayahnya yang tengah sakit, menguatkan semangat sang ayah yang merupakan tokoh nasional dan kyai senior Nahdlatul Ulama itu agar cepat pulih dari sakitnya itu.

"Bapak tadi lagi sare (tidur) jadi Pak Jokowi enggak sempat komunikasi, tapi bapak tahu kalau dijenguk presiden. Sempat buka mata sebentar," kata Abdul di Malang, Rabu.

Meski Jokowi tak sempat mengobrol banyak dengan Hasyim Muzadi, Abdul sangat berterima kasih atas kepedulian presiden dan berharap kedatangan Jokowi menambah semangat KH Hasyim untuk lekas sembuh.

Baca juga: (Presiden Jokowi doakan Hasyim Muzadi segera sembuh)

"Seorang presiden mau kunjungi orang tua, terima kasih dan kami sangat bersyukur. Semoga ini jadi obat tambahan untuk kesembuhan bapak," kata Abdul.

Selama ini, Hasyim masih rawat jalan di rumahnya di Jalan Jengger Ayam (berdampingan dengan Ponpes Al Hikam yang didirikannya). Setiap hari ada dokter dari RS Lavalette yang mengontrol kondisi mantan Ketua Umum PBNU itu.

"Beliau sendiri yang ingin dirawat di rumah biar lebih dekat sama santri maupun keluarga," kata Abdul.

Presiden Jokowi bersama rombongan menjenguk anggota Watimpres KH Hasyim Muzadi di kediamannya. Presiden ditemani Iriana Widodo dan putranya Kaesang Pangarep, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin bersama istri, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI I Made Sukadana bersama istri, serta Menteri Sekretaris Negara Praktikno.

Presiden mengajak seluruh masyarakat Indonesia mendoakan KH Hasyim Muzadi agar segera sembuh. "Kami berdoa KH Hasyim Muzadi diberikan kesembuhan secepatnya," kata Jokowi.


Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017