Dirgahayu ke-71 Republik Indonesia. Selamat Ulang Tahun. Merdeka, Merdeka, MerdekaJakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengingatkan seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI agar tidak menerima suap dalam bentuk apa pun.
Pernyataan ini disampaikan secara langsung oleh Basuki saat menjadi Inspektur Upacara dalam memperingati Hari Ulang Tahun ke-71 Republik Indonesia di Lapangan Eks IRTI Monas, Jakarta Pusat.
"Saat ini kita tidak lagi diminta untuk mengorbankan nyawa demi melanjutkan kemerdekaan. Namun, salah satu cara untuk melanjutkan kemerdekaan itu adalah dengan tidak menerima suap," kata Basuki, Rabu.
Dengan tidak menerima suap, menurut pria yang sehari-hari lebih akrab disapa Ahok itu, perjuangan para pahlawan yang telah gugur untuk mendapatkan kemerdekaan dapat diteruskan dan nilai-nilai Pancasila dapat selalu ditegakkan.
Selain tidak menerima suap, Ahok juga meminta seluruh PNS, termasuk seluruh pejabat DKI, agar senantiasa melayani warga dengan baik.
"Kita harus memberikan pelayanan yang terbaik untuk warga. Semua instansi harus saling bersinergi satu sama lain. Intinya, kita harus berjuang bersama-sama untuk melayani seluruh masyarakat," ujar Ahok.
Ahok tidak lupa mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-71 untuk Republik Indonesia. "Dirgahayu ke-71 Republik Indonesia. Selamat Ulang Tahun. Merdeka, Merdeka, Merdeka," ucap Ahok.
Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan RI di Lapangan Eks IRTI MOnas itu juga dihadiri oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi, serta para pejabat Pemprov DKI Jakarta.
Pewarta: Cornea Khairany
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
