Mojokerto (ANTARA News) - Anak bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, yang merupakan mahasiswa SIM University-Singapore dikenal sebagai mahasiswa pekerja keras saat mengikuti "Community Outreach Program" (COP) yang diadakan Universitas Kristen Petra (UKP) Surabaya di Mojokerto, Jawa Timur, 14 Juli-3 Agustus 2016.

Ryan Gary dari Coventry University of London-United Kingdom yang merupakan rekan satu tim Kaesang Pangarep mengatakan jika Kaesang merupakan seorang mahasiswa pekerja keras.

"Dia itu orangnya pekerja keras dan juga seorang yang menyenangkan," katanya saat dikonfirmasi di Mojokerto, Jawa Timur, Senin.

Ia mengatakan, Kaesang bersama dengan sekitar 30 orang rekan satu timnya mengerjakan beberapa proyek di Desa Gumeng, Kecamatan Gondang, Mojokerto.

"Kami mengerjakan beberapa proyek di antaranya penyaluran air bersih dan juga pengecatan di beberapa sekolah serta memasang keramik di tempat fasilitas umum," katanya.

Hal senada juga disampaikan oleh Beata Anandika selaku koordinator tim di Desa Gumeng yang mengatakan kalau tidak ada perbedaan dalam setiap proyek yang dilakukan itu.

"Kami semua sama-sama bekerja untuk menyelesaikan semua proyek tersebut, tanpa ada pengecualian seperti mahasiswa yang lainnya," katanya.

Sementara itu, Poedi Wartono selaku panitia kegiatan mengatakan tidak ada perbedaan antara Kaesang dengan mahasiswa lainnya, semuanya sama dalam mengerjakan tugasnya masing-masing.

"Kaesang juga pegang alat pertukangan untuk membantu warga yang ada di lokasi tersebut. Bahkan, Kaesang pernah berucap kalau kegiatannya di lokasi ini ingin mengabdikan diri kepada warga masyarakat," katanya.

Melalui Community Outreach Program (COP) berupa Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang merupakan program tahunan, mahasiswa diberikan pengalaman international karena berkolaborasi dengan mahasiswa di delapan negara sekaligus mengasah rasa empati pada masyarakat sekitar.

Selama tiga pekan, sebanyak 201 mahasiswa dari sembilan negara (Indonesia, Korea Selatan, Jepang, Hongkong, Belanda, Taiwan, Inggris, China dan Singapura) mengikuti COP di lima desa yang berbeda. Dibagi dalam enam kelompok, para mahasiswa tersebut mengikuti COP di Desa Jembul, Dusun Lebaksari dan Dusun Siman, Desa Rejosari di Kecamatan Jatirejo.

Selain itu juga dilakukan di Dusun Gumeng, Desa Gumeng, Desa Dilem dan Desa Jatidukuh di Kecamatan Gondang. COP UK Petra 2016 mengambil tema Keep Blessing The Nations diharapkan para alumni nantinya menjadi lebih peduli terhadap orang lain, perubahan perspektif tentang kehidupan yang lebih bermakna, inter-religions understanding dan masih banyak lainnya.

Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016