Serang (ANTARA News) - Gubernur Banten Rano Karno yang juga bakal calon gubernur dari PDI Perjuangan mengundang secara khusus tokoh Banten yang juga akademisi Prof Dr H MA Tihami ke rumah dinasnya di Serang, Jumat.

Selain berbicara mengenai sejarah Banten, Rano Karno mengakui pertemuannya dengan Ketua Dewan Riset Daerah (DRD) Banten tersebut juga berbicara mengenai politik menjelang Pilgub Banten 2017 mendatang. Ia juga mengakui bahwa nama Tihami juga merupakan salah satu nama yang diusulkan ke DPP sebagai bakal calon gubernur Banten.

"Pertemuan ini bisa ada hubungan bisa tidak. Tapi intinya saya ingin ada masukan-masukan terkait pembangunan di Banten. Mungkin minggu depan juga ada beberapa tokoh dan pakar yang saya undang untuk memberikan masukan," kata Rano Karno usai pertemuan yang berlangsung sekitar satu jam tersebut saat ditanya pertemuannya tersebut berkaitan dengan penentuan bakal calon wakil gubernur.

Menurutnya, proses tersebut merupakan bagian dari upaya untuk mencari sosok wakil gubernur yang akan mendampinginya di Pilgub Banten 2017, untuk selanjutnya disampaikan ke DPP PDI Perjuangan karena ia diberi tugas untuk mencari pendamping serta parpol pendukung dalam upaya menambah kekurangan kursi di DPRD Banten.

Sementara itu Prof Dr Tihami mengatakan, selama ini ia sebagai peneliti dan menggeluti dunia pendidikan. Oleh karena itu, ia hanya memberikan masukan-masukan untuk pembangunan Banten agar lebih baik.

"Pak Rano ini bagaimanapun adalah gubernur kita, bagaimanapun itu tidak bisa dibantah. Jabatannya berakhir sampai Januari 2017. Oleh karena itu, saya mengingatkan atau mweanti-wanti, kalau bahasa agamanya jangan sampai jabatanannya itu suul khotimah," kata Tihami yang juga mantan Rektor IAIN Maulana Hasanuddin Banten.

Ia juga mengatakakn, pertemuannya dengan gubernur lebih banyak membicarakan analisis sejarah Banten. Selain juga sebagai ketua DRD ia memberikan masukan mengenai pembangunan-pembangunan di Banten termasuk dalam menyambut 12 proyek strategis nasional di Banten agar memberikan dampak kepada masyarakat.

Sebelumnya Rano Karno juga mengundang dua politisi, yakni politisi partai Golkar Tubagus Haerul Jaman yang juga Walikota Serang serta Ketua DPD partai demokrat Aeng Haerudin ke rumah dinas di Serang.

Pewarta: Mulyana
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016