Surabaya (ANTARA News) - Penemuan 12,5 kilogram bahan peledak jenis TNT di rumah Ahmad Sahrul alias Khoirul di Jalan Simo Gunung Baru Jaya Blok D/III No 74 Surabaya, Jatim, merupakan pengembangan dari penangkapan sejumlah tersangka teroris di Yogyakarta, Sukoharjo (Jateng), dan Surabaya. Kapolresta Surabaya Selatan, AKBP Herry Dahana, menyatakan Senin, dari rumah Khoirul Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Mabes Polri, menemukan TNT itu terbungkus dalam empat kotak karton yang sebagian diantaranya sudah menjadi racikan jadi yang siap meledak. Tim Densus 88 yang dibantu petugas dari Polresta Surabaya Selatan, juga menemukan detonator dan kabel di rumah itu. Selain detonator dan kabel, petugas juga mengamankan sebuah buku harian milik pelaku, katanya. Rumah Khoirul yang berada di tengah pemukiman padat itu juga dihuni oleh dua adiknya serta kedua orangtuanya. Penggeledahan tersebut juga sempat disaksikan oleh ratusan warga. Di depan rumah Khoirul yang belum dipleter itu, tampak ada ruang untuk berjualan kue dan sangkar burung.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007