Rekor teririt berhasil dicapai pemenang lomba "Tantangan Super Ace" seri ketiga, Tantowi, dengan melampaui catatan pemenang lomba sejenis untuk kategori Tata Super Ace Super Challenge 2015 di Surabaya dengan rekor 17,74 kilometer per liter dan di Lampung sejauh 18,22 kilometer per liter.
"Ini menjadi bukti bahwa produk Tata Motors sangat tangguh dan memiliki tingkat keiritan jauh melebihi kendaraan sejenis yang ada di pasaran," ujar Sales Marketing Advisor Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI) Manoj Arora di sela lomba.
Manoj menjelaskan, selain menguji keandalan kendaraan, kegiatan ini menjadi sarana edukasi berkendara efisien dengan beban sesuai daya angkut maksimal sebesar satu ton.
Tulungagung menjadi kota ketiga tempat dilaksanakannya Tata Super Ace Super Challenge 2016. Selanjutnya adalah Malang dan Jakarta.
Direktur Utama PT Terang Utama Abadi (TUA), dealer resmi 3S Tata Motors di Tulungagung, Willy Hendrata menyatakan, rekor baru ini menjadi citra positif bagi Tata Motors di wilayahnya.
Tata Super Ace Super Challenge diikuti 28 peserta atau total 28 unit Tata Super Ace turut andil dalam kontes irit ini.
Metode yang digunakan dalam penjurian lomba adalah "full to full". Panitia akan mengisi penuh tangki bahan bakar tiap kendaraan sesaat sebelum start dan akan diisi penuh kembali saat setelah finis.
Total jarak lomba yang ditempuh adalah 50 kilometer, mulai di Tulungagung dan finish di Kediri.
Panitia akan menghitung dengan membagi antara jumlah solar saat pengisian kembali dengan jarak yang telah ditempuh.
Peserta yang paling sedikit jumlah solar yang diperlukan untuk mencapai tangki penuh hingga luber adalah pemenangnya.
Pewarta: Destyan Handri Sujarwoko
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016