Jakarta (ANTARA News) - PT Adira Dinamika Multifinance Tbk menargetkan penyaluran kredit sebesar Rp10 triliun, yang 90 persen pendanaanya didukung oleh PT Bank Danamon Tbk sebagai mitra strategis perseroan. "Besarnya dukungan Bank Danamon kepada PT Adira Dinamika Multifinance Tbk, karena melihat prospek bisnis kendaraan cukup besar," kata Presiden Direktur PT Adira Dinamika Multifinance Tbk, Stanley Atmadja usai penandatanganan kerjasama "Dealer Financsing" di Jakarta, Rabu. Menurut dia, perseroan untuk meningkatkan penyaluran kredit juga melakukan berbagai upaya seperti penerbitan obligasi di pasar modal. Upaya ini dilakukan melihat potensi pasar sangat besar yang harus dilaksanakan dengan baik, sehingga peluang pasar yang ada dapat diserap lebih serius, katanya. Perseroan, lanjut Stanley dengan kerjasama ini, maka para dealer dari Adira akan dapat mengajukan pinjaman kredit sebesar Rp20 miliar, dimana Bank Danamon siap memberikan dukungan dana berapa pun besarnya. Apalagi kerja sama ini untuk memberikan image yang baik bahwa sinergi yang dibangun itu, karena membantu nasabah untuk berkembang lebih baik, dan memberikan pelayanan yang lebih prima, katanya. Adira yang bergerak dalam industri motor, mobil dan elektronik, menurut dia saat ini menawarkan bunganya masing-masing 16 persen, 12 persen dan 21 persen. Penawaran bunga sebesar itu kemungkinan akan bergerak turun antara 1 hingga dua persen, katanya. Ia mengatakan, nasabahnya saat ini mencapai 800 orang dan diharapkan pada tahun ini akan bisa mencapai 11.000 orang atau naik sekitar 300 nasabah. Sementara itu Presdir Bank Danamon Tbk, Sebastian Paredes mengatakan, kerjasama ini untuk mendukung pertumbuhan kredit banknya untuk meningkatkan fungsi intermediasi. Apalagi 2007 merupakan fokus pertumbuhan ekonomi yang lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya, katanya. Perseroan yang merupakan bank ke lima di Indonesia dengan aset mencapai Rp82 triliun memiliki 1.096 kantor di 32 propinsi di Indonesia dengan 754 ATM dan 1100 ATM, ia mengatakan dapat mendukung para dealer untuk meningkatkan usahanya. Karena itu kerjasama ini merupakan momentum yang paling tepat untuk meningkatkan usaha dalam upaya mendorong ekonomi nasional lebih baik, katanya.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007