"Stadion Wibawa Mukti telah mendapatkan sertifikasi dari International Association of Athletics Federations," kata Kepala Dinas Bangunan Kabupaten Bekasi Yuliadi Prihartono di Cikarang, Kamis.
Dia mengatakan, pembangunan stadion senilai Rp400 miliar itu telah melalui mekanisme konsultasi teknis dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Federation Internationale de Football Association (FIFA).
"Bahkan pemerintah pusat telah memberikan nilai plus bagi pembangunan stadion ini, sehingga dianggap layak untuk jadi venue atletik dan sepakbola pada PON 2016," katanya.
Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin mengatakan, stadion tersebut saat ini tengah dipersiapkan untuk ajang Pekan Olahraga Nasional 2016.
"Sebuah kebanggaan bagi kami mengingat Jawa Barat sebagai tuan rumah pada PON 2016," katanya.
Menurut Neneng, persiapan PON itu juga mendapat pengawasan langsung dari Pengurus Besar PON 2016 dengan mendatangi langsung lapangan.
"Stadion itu rencananya akan dimanfaatkan sebagai venue sepakbola dan atletik," katanya.
Neneng mengatakan, dijadikannya Stadion Wibawa Mukti sebagai tempat berlangsungnya PON 2016 bukan tanpa sebab, alasannya Kabupaten Bekasi telah dianggap sukses menyelenggarakan Pekan Olahraga Daerah Jawa Barat beberapa waktu lalu.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015
