Monza (ANTARA News) - Kemenangan ke-40 Lewis Hamilton sepanjang karirnya pada Grand Prix Italia yang dilangsungkan pada Minggu dikonfirmasi ketika pertemuan para steward memutuskan untuk tidak mengambil tindakan lebih lanjut setelah melakukan penyelidikan terhadap klaim bahwa mobil Mercedesnya menggunakan ban-ban yang melanggar regulasi.

Dalam pernyataan yang dirilis lebih dari dua jam setelah balap, para steward berkata bahwa mereka mendapati tekanan ban berada dalam tekanan ban minimal yang direkomendasikan Pirelli -- di mana ban-ban itu dipasang ke mobilnya, lapor AFP.

Fakta ini dan kepatuhan tim pada prosedur-prosedur keselamatan menjadi bukti dari niat baik Mercedes untuk mendapatkan keputusan yang menguntungkan mereka.

Sempat diklaim sebelumnya pada laporan delegasi teknik olahraga Jo Bauer bahwa ban-ban kiri belakang dari mobil-mobil Mercedes, baik yang digunakan juara dunia dua kali Hamilton dan rekan setimnya Nico Rosberg asal Jerman, memiliki tekanan di bawah minimal ketika diperiksa di grid sebelum balapan berlangsung.

Hal ini, kata anggota tim-tim rival, sudah cukup untuk mewakili pelanggaran nyata terhadap regulasi-regulasi teknik olahraga ini yang sangat ketat dan semestinya menghasilkan hukuman otomatis.

Namun setelah lebih dari dua jam bermusyawarah, di mana para steward berbicara dengan delegasi teknik dan perwakilan dari Mercedes dan Pirelli, mereka menilai bahwa pelapis-pelapis penghangat ban yang digunakan Mercedes telah diputus dari pusat energi mereka dan oleh karena itu ban-ban tersebut "secara signifikan" berada di bawah suhu maksimal pelapis ketika diperiksa di grid.

Sebagai tambahan, disampaikan dalam pernyataan, "para steward puas sebab tim mengikuti prosedur spesifik yang diawasi oleh perusahaan ban untuk operasi keselamatan terhadap ban-ban."

Pernyataan ini ditambahi bahwa para steward merekomendasikan bahwa produsen ban dan FIA mengadakan pertemuan untuk memberikan panduan yang tepat bagi tim-tim untuk menerapkan protokol.

Ketika rival terdekat sekaligus rekan setim di Mercedes Nico Rosberg mengundurkan diri dari balap karena mesin meledak saat balapan tinggal menyisakan dua putaran, Hamilton mengambil keuntungan penuh setelah memimpin dari posisi start terdepan sampai bendera finis berkibar.

Keunggulan nilainya, dengan tujuh balap luar negeri tersisa setelah balapan terakhir di Eropa musim ini, membuat dirinya menjadi favorit untuk mempertahankan mahkotanya dan meraih gelar dunia ketiganya.

Juara bertahan itu unggul 25 detik di depan Sebastian Vettel yang mengendarai Ferrari, sedangkan mantan pahlawan lokal Felipe Massa finis di peringkat ketiga untuk Williams, mengulang podiumnya tahun lalu.
(Uu.H-RF/T004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015