Bakauheni, Lampung (ANTARA News) - Pemudik berkendaraan roda empat memadati Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) kawasan Kalianda di Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampung pada dua hari (H-2) menjelang Idul Fitri 1436 Hijriah.

Kepadatan kendaraan bermotor khususnya pemudik roda empat di Jalinsum kawasan Kalianda itu sudah terlihat sejak pukul 01.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB, Rabu dini hari.

Mekipun sudah mulai padat, namun kondisi arus lalu-lintas di Jalinsum ini tetap lancar, sehingga pengguna kendaraan bisa memacu mobilnya dengan kecepatan berkisar 60 kilometer per jam.

Pihak kepolisian tetap ikut mengawal kendaraan para pemudik dari Pelabuhan Bakauheni hingga melewati Kalianda, ibu kota Kabupaten Lampung Selatan.

Sedangkan dari arah sebaliknya, dari arah Kota Bandarlampung arus kendaraan relatif sepi, pemudik yang ingin menyeberang Selat Sunda dari Bakauheni ke Merak Banten menggunakan kendaraan roda empat belum nampak ramai.

Sebanyak 162.169 orang pemudik yang menggunakan jasa Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan telah menyeberang ke Pulau Jawa menjelang Lebaran 2015 ini.

Total penumpang di Bakauheni telah diseberangkan mulai H-7 hingga H-3 Lebaran 2015 ini telah mencapai 162.169 orang, baik pejalan kaki maupun dalam kendaraan.

Manajer Operasional PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni, Heru Purwanto mengatakan peningkatan pemudik ini masih didominasi pemudik asal Pulau Jawa, sedangkan dari Sumatera masih cenderung stabil sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan maupun penumpang.

Heru memprediksikan, kepadatan penumpang akan terjadi pada H-3 dan H-2 Lebaran ini, mengingat saat ini sebagian besar pegawai negeri maupun swasta masih aktif bekerja.

"Jumlah pemudik yang akan menggunakan jasa penyeberangan di pelabuhan itu cenderung mengalami penurunan karena sebagian besar khususnya pelajar sudah terlebih dahulu libur sekolah," katanya.

Berdasarkan data posko mudik 2015 PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni tercatat, total penumpang H-7 hingga H-3 sebanyak 162.169 orang, sedangkan sepeda motor sebanyak 3.455 unit dan mobil pribadi maupun pick up sebanyak 18.000 unit.

Pewarta: Budisantoso B & Roy BP
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015