Bandung (ANTARA News) - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat menyiagakan 20 unit mobil patroli di sepanjang Jalan Tol Cipali sebagai upaya meminimalisir kecelakaan lalu lintas saat arus mudik dan balik Idul Fitri 1436 Hijriah/Lebaran 2015.

"Mobil patroli Ini dimaksudkan supaya pemudik yang menggunakan Jalan Tol Cipali itu setidak-tidaknya kalau dia melihat mobil polisi yang pakai rotator, minimal dia akan memperlambat kecepatan kendaraannya," kata Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Moechgiyarto usai Rapat Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2015 di Kota Bandung, Kamis.

Ia mengatakan satu unit mobil patroli tersebut berisikan empat orang personel yang terdiri dari dua orang anggota polisi dari unit lalu lintas dan dua orang dari Brimob bersenjata lengkap.

"Jadi setiap 10 km, dia itu bertanggung jawab patroli. Nanti di U Turn dia balik lagi, itulah radius dia selama berpatroli nantinya," kata dia.

Menurut dia, faktor "human error" menjadi penyebab utama kecelakaan lalu lintas yang terjadi di jalan tol terpanjang di Indonesia tersebut.

"Sehingga dengan patroli ini diharapkan bisa memperlambat laju kendaraan pemudik, patroli mobil akan tergelar di sepanjang bahu jalan sepanjang 116 km selain ada rambu-rambu lalu lintas itu sudah kami pasang, seperti jaga jarak, kalau ngantuk istirahat, itu sudah kami buat, dan kami gelar pasukannya," kata dia.

Lebih lanjut, ia mengatakan, 20 unit mobil patroli tersebut akan mulai beroperasi dari H-7 ini atau mulai Jumat (10/7) pukul 00.00 WIB.

"Per malam ini beroperasi mulai pukul 00.00. Kami mulai patroli itu H-7 hingga H+7 pelaksanaan operasi, kurang lebih 16 hari, terhitung besok, makanya gelar pasukannya sekarang," kata dia

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015