Jakarta (ANTARA News) - "Berakit-rakit dahulu bersenang-senang kemudian, merakit robot dahulu, menciptakan kemudian," kata pencipta kelirumologi Jaya Suprana ketika memberikan penjelasan mengenai rekor merakit robot gundam terbanyak. "Masak terus-menerus menjadi perakit," demikian komentar pengusaha jamu asal semarang itu seusai pemberian piagam pemecahan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) merakit robot bandai (robot mainan dari perusahaan asal Jepang Bandai) dengan peserta terbanyak di Supermall Karawaci, Tangerang, kemarin. Menurut pencetus kelirumologi yang kala itu mengenakan pakaian serba hitam, Bangsa Indonesia harus mampu mengurangi ketertinggalannya di bidang teknologi. "Salah satunya dengan mainan-mainan yang merangsang otak, masak di Jepang sejak tahun 90-an sudah merakit robot ini di Indonesia baru sekarang," kata pria yang memiliki multitalenta itu. Dengan adanya permainan yang merangsang otak tersebut kartunis dan juga penulis buku itu mengharapkan dapat lebih mengembangkan daya kreativitasnya. Sementara itu menurut penulis Kalaeidoskop Kelirumologi ini MURI awal tahun depan akan membuat buku yang mendokumentasikan berbagai pemecahan rekor yang telah mencapai 2.235 sampai saat ini. "Setidaknya untuk buku MURI tersebut yang akan datang, sedangkan untuk buku baru kelirumologi belum," kata Pria kelahiran Denpasar 29 Januri 1949 itu. (*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006