Dalam pertandingan yang dipimpin wasit Sutikno, tim PSCS langsung berupaya menyerang ke pertahanan Persebaya sejak peluit tanda dimulainya babak pertama berbunyi.
Akan tetapi tim besutan pelatih Ahmad Muhariah itu tidak mampu menembus pertahanan Persebaya yang berlapis dan rapat.
Memasuki menit ke-10, tim Persebaya mulai memberikan tekanan sehingga Eka Wijayanto dan kawan-kawan sulit mengembangkan permainan.
Kendati sempat beberapa kali terancam oleh serangan Persebaya, kiper Suchaimin mampu menyelamatkan gawang PSCS.
Bahkan, dua tembakan Fandi Eko Utomo yang mengarah ke gawang PSCS mampu ditangkap oleh mantan kiper Persibangga Purbalingga itu.
Hingga waktu turun minum, skor masih tetap bertahan 0-0.
Memasuki babak kedua, tim besutan pelatih Ibnu Grahan mulai menunjukan permainan yang membahayakan tim PSCS namun masih bisa diselamatkan oleh barisan belakang yang digalang Risky Setiawan.
Gempuran Otavio Putra dan kawan-kawan ke pertahanan PSCS dapat dimentahkan oleh tim yang berjuluk Laskar Nusakambangan itu.
Menjelang berakhirnya pertandingan, Persebaya mendapat hadiah tendangan bebas dari luar kotak penalti.
Tendangan bebas yang dieksekusi Hardiyanto mengarah ke sisi kanan kiper Suchaimin namun bola itu tidak terjangkau sehingga masuk ke gawang PSCS.
Akan tetapi wasit menganulir gol tersebut karena bola tidak menyentuh pemain lain kecuali penembak.
Meskipun diprotes pemain Persebaya, wasit tetap pada keputusannya dan skor bertahan 0-0 hingga akhir pertandingan.
Pewarta: Sumarwoto
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015
