Jakarta (ANTARA) - Asosiasi Mobil Penumpang China (CPCA) memperkirakan volume grosir kendaraan penumpang energi baru China yang mereka sebut sebagai NEV (New Energy Vehicle) adalah 840.000 unit pada bulan Februari, meningkat 82 persen dari tahun ke tahun dan penurunan bulan-ke-bulan sebesar 5 persen berdasarkan data bulanan awal.

Hal ini menjadikan volume grosir kumulatif dari Januari hingga Februari tahun ini menjadi 1,73 juta kendaraan, meningkat 49 persen dari tahun ke tahun, lapor Carnewschina, Rabu (5/3).

Pada bulan Januari, produsen mobil yang volume grosir NEV kendaraan penumpang (passenger car) melebihi 10.000 unit menyumbang 91,8 persen dari total penjualan grosir NEV kendaraan penumpang bulanan.

Pada bulan Februari, total volume grosir dari para produsen mobil ini adalah 770.000 unit. Dengan menggunakan proporsi ini, CPCA memperkirakan volume grosir kendaraan penumpang energi baru di bulan Februari adalah 840.000 unit.

Baca juga: Ekspor dan penjualan kendaraan global BYD melonjak pada Februari 2025

Peringkat

Produsen Kendaraan

Volume penjualan grosir NEV

1 BYD 318.233
2 Geely 98.433
3 SGWM 57.156
4 Chery 44.375
5 Changan 38.046
6 Tesla China 30.688
7 Xpeng 30.453
8 Li Auto 26.263
9 Leapmotor 25.287
10 GAC Aion 20.863
11 Xiaomi 20.000+
12 Dongfeng 19.680
13 GWM 15.121
14 Aito 15.023
15 Nio Group 13.192
16 FAW Bestune 7.404
17 SAIC Passenger Vehicles 7.371
18 Honggi 7.346
19 Arcfox 5.089
20 Brilliance Auto 4.499
21 Livan 3.162
22 Dongfeng Xiaokang 3.048
23 Smart 2.919
24 SAIC-Volkswagen 2.742
25 GAC-Honda 2.728
26 GAC Passenger Vehicles 2.400
27 JMEV 1.574
28 SAIC-GM 1.534
29 FAW-Volkswagen 1.335
30 IM Motors 1.135
31 JAC 1.041
32 BAIC Passenger Vehicles 963
33 Dongfeng Honda 920
34 BAW 800
35 Dongfeng Nissan 706
36 SAIC Maxus 658
37 Dongfeng Yueda Kia 574
38 Changan Mazda 369
39 Skyworth 309
40 FAW Toyota 305
41 Hycan 20
42 GAC Toyota 11
- Gabungan Produsen Mobil Lainnya 6.225

Baca juga: Xpeng bidik penjualan 3.500 mobil listrik di Prancis

Melihat grafik tersebut, BYD terus memimpin pasar dengan lebih dari 310.000 penjualan secara wholesales kendaraan penumpang energi baru, diikuti oleh Geely dengan hampir 100.000 kendaraan yang kira-kira tiga kali lebih sedikit dari BYD.

SAIC-GM-Wuling (SGMW) berada di peringkat ketiga dengan 57.156 kendaraan, sementara Chery berada di posisi keempat dengan 44.375 kendaraan.

Selain itu, perusahaan rintisan kendaraan NEV termasuk Li Auto, Xpeng, Leapmotor, Xiaomi, dan GAC Aion semuanya mengungguli produsen mobil tradisional seperti Great Wall Motor (GWM), Dongfeng, JAC, dan BAW.

Adapun di China, NEV mengacu pada kelas kendaraan energi baru yang mencakup kendaraan listrik (EV), plug-in (PEV) dan hybrid (HEV).

 

Baca juga: Proyeksi pasar EV 2025 : Merek China rajai segmen entry level-menengah

Baca juga: Geely capai total 2,1 juta penjualan mobil pada 2024

Baca juga: Mobil listrik diprediksi lebih unggul di China pada 2025

Pewarta:
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025