Ada perubahan dari Koalisi Merah Putih yaitu hak PPP dikembalikan dalam pimpinan MPR,"
Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali mengatakan Koalisi Merah Putih mengembalikan hak partainya untuk menduduki kursi pimpinan MPR.

"Ada perubahan dari Koalisi Merah Putih yaitu hak PPP dikembalikan dalam pimpinan MPR," katanya di Ruang Fraksi PPP di Gedung Nusantara I, Jakarta, Selasa.

Dia mengatakan KMP mengembalikan hak yang sebelumnya telah dimiliki PPP sebelumnya.

Menurut dia, sebelumnya hak PPP itu diberikan kepada PKS untuk menduduki kursi pimpinan MPR.

"PKS sudah mau mengembalikan (jatah kursi pimpinan MPR, red.) kepada PPP," ujarnya.

SDA mendatangi Fraksi PPP terkait dengan rapat pleno untuk menentukan sikap akhir Fraksi PPP dalam perebutan kursi pimpinan MPR.

Pada kesempatan itu, SDA didampingi Ketua DPP PPP Dimyati Natakusuma dan langsung menuju ruang rapat Fraksi PPP.

Pimpinan Fraksi PPP yang ada saat itu, antara lain Ketua Fraksi PPP Hasrul Azwar, Wakil Ketua PPP Emron Pangkapi, dan Ketua DPP PPP Saifullah Tamliha.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PPP Romahurmuziy mengatakan partainya ditinggalkan oleh KMP dalam menentukan pimpinan MPR sehingga menyeberang ke Koalisi Indonesia Hebat.

"Posisi kami 90 persen tidak lagi dalam konteks pemilihan pimpinan MPR yang tidak diterima KMP," katanya.

Dia mengatakan selama sepekan lalu PPP selalu melakukan komunikasi politik di KMP untuk mengusahakan posisi pimpinan MPR.

Namun, menurut dia, hingga Selasa sore KMP tetap pada keputusan yaitu tidak memasukkan PPP dalam paket pimpinan MPR yang diajukan KMP.

Beberapa pimpinan partai anggota Koalisi Indonesia Hebat sudah datang ke Fraksi PPP, antara lain Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding, Ketua DPP PDI-P sekaligus Ketua Fraksi PDI-P di DPR Ahmad Basarah, Ketua DPP Hanura Saleh Husin, dan Ketua DPP PDI-P Trimedya Panjaitan.

(I028/M029)

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014