BPJS sudah berjalan dengan baik bahkan masyarakat yang terkena letusan Gunung Kelud terbantu bantuan dana yang dianggarkan untuk BNPB,"
Jakarta (ANTARA News) - Program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) membantu korban bencana alam melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda).

"BPJS sudah berjalan dengan baik bahkan masyarakat yang terkena letusan Gunung Kelud terbantu bantuan dana yang dianggarkan untuk BNPB," kata Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR Nurhayati Ali Assegaf melalui keterangan tertulisnya di Jakarta Minggu.

Nurhayati menuturkan penyaluran BPJS bagi korban bencana tidak mengambil dana dari Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), namun berasal dari anggaran tanggap darurat bencana.

Nurhayati mengatakan pemerintah pusat telah mensosialisasikan program BPJS ke seluruh wilayah di Indonesia sejak 1 Januari 2014.

Saat ini, menurut Nurhayati, pemerintah daerah yang memiliki tanggung jawab untuk menjalankan BPJS agar disalurkan kepada masyarakat setempat.

Sementara itu, fotomodel Renanda Laksita menilai proses sosialisasi BPJS kurang optimal karena sejumlah warga masyarakat masih belum mengerti manfaat program bantuan tersebut.

"Dalam setiap kegiatan saya sosialisasikan agar masyarakat memahami manfaat dan cara menggunakan program BPJS," ujar Renanda.

Calon anggota DPR Partai Demokrat itu menyebutkan BPJS merupakan kebijakan pemerintah yang peduli terhadap kesehatan masyarakat.

Selain itu, BPJS juga dapat dimanfaatkan untuk membantu masyarakat yang terkena bencana alam seperti letusan gunung berapi, banjir bandang maupun tanah longsor.
(T014)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014