... boleh berbeda pendapat tapi jangan mengorbankan kepentingan publik... "
Denpasar (ANTARA News) - Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Hayono Isman, berharap koleganya di komisi itu tidak menahan anggaran operasional Lembaga Penyiaran Publik TVRI.

"Saya mengimbau teman-teman Komisi I DPR tidak lagi mem-"bintang"-i anggaran operasional TVRI," kata Hayono Isman saat mengunjungi Stasiun TVRI Bali, di Denpasar, Selasa.

Tanda "bintang" adalah istilah di kalangan pemerintahan thd mata anggaran negara yang masih dipermasalahkan atau dianggap bermasalah, sehingga masih harus dibahas mendalam. 

Ia menyatakan, permasalahan antara Dewan Pengawas TVRI dengan Komisi I DPR karena persoalan perbedaan pendapat, namun tidak boleh mengganggu kepentingan publik.

Peserta Konvensi Calon Presiden dari Partai Demokrat itu menuturkan, masyarakat juga yang dirugikan akibat anggaran TVRI yang ditahan itu.

"Kita boleh berbeda pendapat tapi jangan mengorbankan kepentingan publik," ujar dia.

Lebih lanjut dia menjelaskan, Komisi I DPR telah mengajukan RUU soal status TVRI dan RRI, untuk memperkuat keberadaan mereka dalam sisi anggaran operasional, berujung pula pada peningkatan kualitas SDM dan penyiaran publik.

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014