PBB (ANTARA News) - Mantan Presiden Iran Mohammad Khatami, Selasa datang ke PBB, New York untuk menghadiri satu pertemuan kelompok tingkat pejabat tinggi PBB yang bertugas meningkatkan "Aliansi Peradaban" antara Barat dan Dunia Islam. Khatami, yang melakukan kunjungan pribadi ke AS untuk menghadiri serangkaian perundingan, tidak memberi keterangan kepada wartawan. Konferensi dua hari itu, yang dibuka Selasa, diselenggarakan lima tahun setelah serangan 11 Septemer 2001 di AS. Aliansi Peradaban adalah satu prakarasa Sekjen PBB Kofi Annan dan perdana-perdana menteri Spanyol dan Turki tahun 2005 bertujuan untuk membawa bersama institusi-institusi dan masyarakat sipil menghilangka prasangka-prasangka dan kesalahfahaman antara bangsa-bangsa yang berbeda agama dan kebudayaan. Pertemuan itu diselenggarakan oleh satu komite 19 tokoh terkemuka internasional dipimpin Federico Mayor asal Spanyol yang mantan dirjen UNESCO dan pendiri Yayasan Kebudayaan untuk Perdamaian, dan Mehmet Aydin, seorang menteri Turki dan seorang profesor teknologi. Khatami, yang tidak punya rencana melakukan pertemuan dengan para pejabat pemerintah AS selama kunjungan dua pekannya karena Washington memutuskan hubungan deplomatik dengan Iran menyusul penyerburan kedubes AS di Teheran tahunn 1979. Washington memberikan satu visa untuk kunjungan Khatami itu kendatipun ia ada adalah presiden Iran ketika AS mengumumkan bahwa Teheran mendukung aktivitas-aktivitas teror, demikian AFP.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006