Jakarta (ANTARA) - Pelatih West Ham United David Moyes tidak mau disalahkan atas kekalahan telak timnya 0-5 dari Chelsea pada pertandingan Liga Inggris di Stamford Bridge, Minggu (5/5).

Kekalahan dengan kemasukan lima gol itu merupakan yang kedua kalinya setelah The Hammers dihajar Crystal Palace 5-2 pada akhir April. Hasil buruk itu membuat West Ham berada di peringkat sembilan klasemen dan berpotensi tidak lolos ke Liga Europa musim depan.

"Tidak bagus. Kurang berjuang, kurang kepemimpinan, kurang tangguh. Itu dua pertandingan yang kami jalani dan kebobolan lima kali," kata Moyes sebagaimana diwartakan AFP, Senin.

"Di sisi lain, para pemain harus mengambil tanggung jawab untuk melakukan tugas mereka dan menjadi pemain yang sulit dilawan, serta menjadi agresif dan kompetitif. Saya mempertanyakan, apakah kami bisa melakukan semua itu di babak pertama?" kata pelatih asal Skotlandia itu.

Chelsea menang besar berkat gol Cole Palmer, Conor Gallagher, dan Noni Madueke, kemudian memperbesar keunggulan menjadi 5-0 melalui dua gol Nicolas Jackson.

Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino pun mengapresiasi kinerja timnya yang bermain apik dan kini naik ke posisi tujuh klasemen untuk membuka peluang lolos ke Liga Europa musim depan.

“Saya sangat senang,” katanya. “Perasaan yang sama terus berlanjut setelah Kamis (menang 2-0 atas Tottenham). Itu menjaga momentum. Saya pikir performanya fantastis di semua aspek."

“Tim ini berkembang sangat pesat. Itu adalah standar minimal jika kami ingin bersaing di liga ini," kata pelatih asal Argentina itu.

Baca juga: Liverpool tekuk Tottenham Hotspur dengan skor 4-2
Baca juga: Chelsea gilas West Ham United 5-0
Baca juga: Klopp nilai Liverpool kini sudah terbebas dari tekanan

Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024