Jakarta (ANTARA) - Tenaga Ahli Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Riant Nugroho menekankan bahwa pengetahuan digital perlu ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan talenta atau sumber daya manusia (SDM) sekaligus mendorong inovasi di sektor digital.

"Kalau menguasai digital knowledge maka harus menguasai dunia sampai kapitalnya. Digital tidak boleh membuat kita hanya tahu menjadi pekerja saja, tetapi kita kelola talenta itu menjadi inisiator inovasi kewirausahaan digital," kata Riant dalam webinar 'Transformasi Digital Menuju Indonesia Emas' yang dipantau di Jakarta, Selasa.

Baca juga: Wamenkominfo tekankan Indonesia butuh 9 juta talenta digital

Praktisi kebijakan publik itu mengatakan, peningkatan pengetahuan digital sangat penting agar kecerdasan dan kesadaran yang dimiliki manusia tetap berjalan seimbang, di tengah berkembangnya teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) secara masif.

Menurut dia, seluruh pemangku kepentingan perlu memiliki kesadaran bahwa pengembangan SDM di sektor digital juga perlu didorong untuk berinovasi dalam penciptaan-penciptaan teknologi yang baru, sehingga tidak hanya memenuhi kebutuhan pasar tetapi juga berdaya saing secara global.

"Semakin lama kita berjalan maka semakin tahu bahwa pertandingan besarnya adalah menjadi manusia yang mendayagunakan digital, atau kita hanya sekadar menjadi obyek bisnis digital," ujarnya.

Baca juga: Pemerintah dukung industri telekomunikasi kembangkan bakat digital

Lebih lanjut Riant menyampaikan, pemerintah berkolaborasi dengan semua pihak, termasuk civitas akademika dalam meningkatkan talenta digital serta mengembangkan korporasi dan wirausaha digital.

Hal tersebut dilakukan agar penyediaan talenta digital, selaras dengan jumlah korporasi atau perusahaan yang berbasis pada teknologi digital.

"Kita perlu latih supaya kita tidak hanya menjadi produsen talenta digital, tetapi produsen dari ide-ide bagaimana talenta ini menciptakan inovasi sebagai modal bagi Indonesia," katanya.

Baca juga: Pemerintah apresiasi perusahaan teknologi siapkan talenta digital

Pada kesempatan yang sama, Wamenkominfo Nezar Patria menyampaikan bahwa World Economic Forum (WEF) memprediksi kontribusi Indonesia dalam ekonomi digital mencapai 366 miliar dolar AS, dari total 1 triliun dolar AS yang dihasilkan Asia Tenggara di tahun 2030 mendatang.

Untuk itu, pemerintah bersama para pemangku kepentingan terus mengupayakan transformasi digital yang inklusif bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Adapun pemerataan teknologi digital di seluruh wilayah Indonesia dinilai akan berdampak positif pada kemajuan negara dan perekonomian.

Baca juga: Menkominfo tinjau fasilitas pengembangan talenta digital di BSD

Baca juga: Kemenkominfo ajak perempuan Indonesia giat berkarya di era digital

Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024