Beijing (ANTARA) - Polisi China merampungkan repatriasi 680 lebih tersangka perjudian dan penipuan dari Kamboja. Dua penerbangan sipil yang disewa polisi membawa kembali kelompok terakhir yang terdiri dari 135 tersangka ke Wuhan, ibu kota Provinsi Hubei, China tengah, pada Minggu pagi.

Ini menandai selesainya repatriasi tahun ini ketika polisi China dan Kamboja meluncurkan operasi gabungan untuk menindak kejahatan yang terkait dengan perjudian dan penipuan, kata kementerian tersebut.

Pemulangan dimulai awal bulan ini secara bertahap.

Dalam beberapa tahun terakhir, polisi China terus mengintensifkan kerja sama internasional untuk memerangi kejahatan besar seperti perjudian lintas perbatasan dan penipuan telekomunikasi.

Tahun ini, polisi China telah memulangkan puluhan ribu tersangka dari berbagai negara termasuk Myanmar, Filipina, dan Uni Emirat Arab.

Kementerian China tersebut berjanji akan terus menekan kejahatan-kejahatan semacam itu, dan juga mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada.

Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2024